Sopir Tangki Mogok, Anggota TNI Bawa Truk BBM ke SPBU

PONTIANAK, KOMPAS.com - Puluhan sopir angkutan BBM Pertamina PT Elnusa Petrofin mogok kerja, Senin (18/7/2016). Mogoknya puluhan sopir tersebut lantaran hendak menyampaikan aspirasi di DPRD Kota Pontianak atas tindakan tegas Pertamina terhadap salah seorang sopir yang terbukti melakukan penyelewengan BBM.

Communication and Relation MOR VI Pertamina Kalimantan, Bagja Mahendra, mengatakan, untuk sementara pihaknya bekerjasama dengan pihak TNI dan kepolisian dalam menjaga kelancaran distribusi BBM di Pontianak dan sekitarnya.

"Ini dimaksudkan supaya pasokan BBM tidak terganggu dan mengatasi mengatasi mogok kerja yang dilakukan oleh puluhan sopir tangki itu," kata Bagja, Senin (18/7/2016).

Terkait tuntutan para sopir, Bagja menambahkan, silakan saja untuk diproses. Namun aturan perusahaan sudah jelas, penyelewengan BBM merupakan kategori pelanggaran berat.

"Masyarakat tidak perlu khawatir karena pihak Pertamina telah bekerjasama dengan pihak TNI dalam menyalurkan BBM ke sejumlah SPBU," katanya.

Berdasarkan pantauan, tampak anggota TNI maupun Polri bersiaga di Terminal Pengisian (TP) BBM Pertamina di Jalan Khatulistiwa, Pontianak. Para anggota tersebut ditugaskan untuk menggantikan sementara tugas para sopir yang mogok kerja.