Banjir dan Jalan Rusak Ganggu Lalu Lintas dari dan ke Bengkulu

BENGKULU, KOMPAS.com - Hujan deras dalam beberapa pekan terakhir mengakibatkan banjir di Kota Bengkulu. Akibatnya, jalan dari dan menuju Kota Bengkulu ke Kabupaten Bengkulu Tengah mengalami kemacetan parah.

Setidaknya ada tiga rute jalur dari Kota Bengkulu menuju Kabupaten Bengkulu Tengah. Namun, ketiga jalan itu dilanda banjir dan rusak.

Pantauan Kompas.com di jalan lintas Danau Dendam Tak Sudah, antrean kendaraan tampak mengular beberapa kilometer akibat kondisi jalan rusak.

Jalur kedua berada di Jalan Tanjung Agung. Pengguna kendaraan tak dapat melalui daerah ini karena banjir setinggi 70 sentimeter menggenangi jalan dan ratusan rumah warga.

Jalur ketiga melewati Kelurahan Rawa Makmur dan terdapat genangan setinggi 70 sentimeter.

"Kota Bengkulu seperti terisolasi, mau ke luar kota sulit karena dikepung banjir dan macet akibat jalan rusak," kata Dedi, salah seorang pengendara mobil.

Banjir di Kota Bengkulu ini akibat meluapnya air Sungai Bengkulu yang bermuara di Kabupaten Bengkulu Tengah.

Kondisi hutan gundul dan aktivitas pertambangan batubara di hulu sungai juga disinyalir menjadi penyebab terjadinya banjir kiriman dan meluapnya sungai tersebut.

Setidaknya ratusan rumah warga terendam banjir dan satu orang pejabat Kabupaten Seluma yang berdomisili di Kota Bengkulu meninggal dunia karena terjebak banjir.

Selain rusaknya hulu sungai banjir kiriman ini juga disebabkan kurang baiknya saluran drainase di kota ini.