Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMA di Ogan Ilir Mengikuti Ujian Nasional di Tengah Banjir

Kompas.com - 05/04/2016, 12:43 WIB
Amriza Nursatria

Penulis

INDRALAYA, KOMPAS.com - Banjir merendam Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Pemulutan, Ogan IIir, Sumatera Selatan, sejak seminggu ini. Banjir mengakibatkan 69 siswa kelas 3 yang tengah mengikuti ujian akhir konsentrasinya sedikit terganggu.

Siswa khawatir nilai mereka menjadi buruk akibat konsentrasi mereka terganggu akibat banjir tersebut.

Banjir yang merendam sekolah tersebut setinggi sekitar 30 sentimeter. Banjir memang tidak merendam ruang belajar siswa, melainkan menggenangi halaman dan lingkungan sekitar sekolah.

Namun demikian, banjir tersebut tetap mengganggu aktivitas belajar dan mengajar siswa, terutama saat ini tengah dilaksanakan Ujian Nasional.

Selama ujian, peserta harus mencari jalan agar bisa masuk ke ruang ujian dengan kondisi tidak basah. Siswa dan guru yang ingin masuk ke lingkungan sekolah pun terpaksa membuka sepatu dan menggulung celana mereka.

Sedangkan siswa putri yang menggunakan rok panjang terpaksa mengangkat sedikit roknya agar tidak basah.

Kepala SMK Negeri 1 Pemulutan Drs Kopli mengatakan, banjir yang merendam sekolah mereka hampir setiap tahun terjadi. Sebelumya, kedalaman banjir bahkan lebih parah bisa mencapai satu meter lebih.

“Hampir setiap tahun kondisinya memang seperti ini, terutama pada saat musim hujan datang, hampir dipastikan sekolah ini terendam,” katany.

Sementara itu, Erni, salah satu siswa sekolah tersebut, mengaku konsentrasi saat mengerjakan UN terganggu akibat banjir yang merendam sekolahnya. Apalagi, mereka harus membuka sepatu saat melintasi banjir jika hendak masuk ke ruang ujian.

“Sangat terganggu pak, saya khawatir nilai kami akan jatuh akibat konsentrasi terganggu karena setiap hari harus berhadapan dengan banjir selama ujian ini,” katanya.

Kopli dan Erni berharap pemerintah dapat memberi solusi dengan cara meninggikan jalan masuk ke sekolah, sehingga mereka tidak lagi harus membuka sepatu dan menaikkan celana saat hendak ke sekolah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com