Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persekutuan Doa "Oikumene Kasih" Dituding Beraliran Sesat

Kompas.com - 24/02/2016, 15:38 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com — Sebuah kelompok persekutuan doa di Surabaya dituding mengajarkan aliran sesat. Karena dianggap meresahkan, sejumlah jemaat gereja di Surabaya mendesak Badan Musyawarah Gereja (Bamag) Surabaya membubarkan kelompok tersebut.

Sejumlah pendeta Surabaya, Rabu (24/2/2016) siang, mendatangi kantor Bamag Surabaya. Mereka meminta Bamag mengambil langkah tegas atas aktivitas aliran sesat tersebut. 

"Kelompok Persekutuan Doa itu bernama Oikumene Kasih yang dipimpin pendeta bernama Debora Helmi," kata Yasin, salah seorang pendeta.

Salah satu ajaran yang dianggap menyimpang dan tidak sesuai dengan Alkitab, antara lain, kelompok tersebut menyerahkan ikatan suami istri atas nama Tuhan.

"Pengikut gereja juga banyak yang akhirnya menentang ajaran sebelumnya setelah ikut kelompok itu," terangnya.

Ketua Bamag Surabaya, Pendeta Sudidarma, mengatakan, pihaknya juga banyak menerima pengaduan dari jemaat gereja tentang aktivitas kelompok tersebut.

"Bahkan ada yang dilaporkan tidak pulang karena ikut kelompok tersebut," terangnya.

Pihaknya akan mengkaji dan mengumpulkan data-data penyimpangan yang dituduhkan, sebelum mengambil langkah tegas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com