Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Logistik Pilkada Dikirim ke Perbatasan dengan Pesawat "Sky Truck" Milik Polisi

Kompas.com - 02/12/2015, 14:02 WIB
Kontributor Nunukan, Sukoco

Penulis

NUNUKAN, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara mulai mendistribusikan logistik untuk Pilkada Bupati dan Wakil Bupati serta Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur 2015 ke wilayah perbatasan.

Untuk mengirimkan logistik ke wilayah terpencil tersebut, KPU Nunukan meminta bantuan pesawat sky truck milik Polda Kalimantan Timur.

Anggota KPU Nunukan Hendri Musa mengatakan, pengiriman logisik pertama seberat lebih dari 1 ton tersebut diutamakan dikirim ke Kecamatan Krayan Induk dan Krayan Selatan.

"Untuk surat suara Krayan Induk itu sebanyak 7.954, kemudian untuk Krayan Selatan itu 2.512 ditambah logistik penunjang lainnya kurang lebih satu ton berat semuanya," ujar Hendri, Rabu (2/12/2015).

Sebelumnya, KPU Nunukan mengaku kesulitan mendapatkan moda transportasi untuk mengirimkan logsiik pilkada ke wilayah perbatasan. Upaya mengunakan pesawat nomad dan helikopter milik militer terkendala izin Panglima TNI di Jakarta.

Upaya penggunaan pesawat Susi Air juga terkendala perizinan karena satu-satunya pesawat yang melayani rute Nunukan–Krayan tersebut hanya diperuntukkan bagi penumpang.

“Saya berkoordinasi dengan Kapolres Nunukan akhirnya dapat solusi bantuan pesawat sky truck Polda Kalimantan Timur,” ujar Ketua KPU Nunukan, Dewi Sari Bahtiar.

KPU Nunukan sudah mulai mendistribusikan logisik pilkada ke wilayah terpencil sejak tanggal 1 Desember 2015. Selain wilayah Kecamatan Krayan, wilayah perbatasan di Kecamaan Lumbis Ogong juga mendapat prioritas pengiriman logsitik lebih awal karen sulitnya moda transportasi.

Untuk pengiriman logistik, KPU Nunukan menyediakan anggaran hingga Rp 800 juta.

“30 persennya merupakan anggaran pengiriman logisik ke Kecamaan Krayan karena wilayah Krayan yang paling sulit dijangkau,” ujar Sekretaris KPU Nunukan Nurdin Sade.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com