Tercatat, 27 Jenis Burung Migran Singgahi Gorontalo Musim Ini

Ke 27 spesies burung tersebut adalah Cerek Kalung Kecil (Charadrius Dubius), Cerek Asia (Charadrius Veredus), Cerek Kernyut (Pluvialis Fulva), dan Cerek Pasir Besar (Charadrius Leschenaultia).

Lalu ada Terik Asia (Glareola Maldivarum), Layang-layang Api (Hirundo Rustica), Dara Laut Kumis (Chlidonias Hybridus), dan Dara Laut Sayap Putih (Chlidonias Leucopterus).

Kemudian, Chlidonias Nilotica (Dara Laut Tiram), Dara Laut Kecil (Sterna Albifrons), Kirik-kirik Laut (Merops Philippinus), dan Kicuit Kerbau (Motacilla Flava).

Ada pula Elang Tiram (Pandion Haliaetus), Gagang Bayan Belang (Himantopus Himantopus), Berkik Kembang Besar (Rostratula Benghalensis), dan Kedidi Leher Merah (Calidris Ruficollis).

Selanjutnya ada Kedidi Golgol (Calidris Ferruginea), Kedidi Ekor Tajam (Calidris Acuminate), Kedidi Jari Panjang (Calidris Subminuta), Trinil Pantai (Actitis Hypoleucos), dan Trinil Rawa (Tringa Stagnatilis).

Juga ada Trinil Kaki Hijau (Tringa Nebularia), Trinil Kaki Merah (Tringa Tetanus), Trinil Semak (Tringa Glareola), Gajahan Kecil  (Numenius Minutes), Gajahan Penggala (Numenius Phaeopus), dan Ibis Rokoroko (Plegadis Falcinellus).

“Pengamatan burung-burung tersebut dilakukan di beberapa titik, Danau Limboto, Kabupaten Gorontalo, beberapa ruas pantai, dan Hutan Paguat-Popayato di Kabupaten Pohuwato dan persawahan di Kota Gorontalo,” kata Panji Ahmad Fauzan, Kamis (26/11/2015).

Panji adalah staf biodiversitas Burung Indonesia. Menurut dia, pengamatan lebih intensif dilakukan pertengahan tahun hingga saat ini. Pengamatan akan terus dilakukan untuk memantau perkembangan yang terjadi.

Pengamatan burung migran di Gorontalo sudah mulai aktif sejak dua tahun terakhir.