Batal Terbang ke Bima, Penumpang Pesawat Garuda Marah

Evridawati menceritakan, ia rencanannya akan terbang dari Jakarta menuju Bima, dan transit di Bandara Internasional Lombok (BIL). Sesuai jadwal penerbangan, semestinya penumpang pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA 7032 berangkat pukul 15.10 Wita. Namun penerbangan sempat ditunda selama dua jam, sebelum akhirnya penerbangan menuju Bima dibatalkan.

"Saya dari Jakarta nggak ada masalah, sampai di Lombok itu nunggu sekitar dua jam. Sudah hampir dua jam, kita sudah antre panjang, tahu-tahu ada informasi penerbangan ke Bima dibatalkan. Dengan alasan krunya nggak siap. Jadi kita protes semuanya," kata Evridawati kepada Kompas.com, Rabu (8/7/2015).

Ia menceritakan, pihak Garuda menawarkan untuk menyediakan fasilitas bus melalui perjalanan darat ke Bima bagi para penumpang yang batal berangkat hari ini. Selain itu, Garuda bersedia memberikan pengembalian sesuai harga tiket dan kompensasi sebesar Rp 150.000 per orang.

Evridawati menuturkan, saat itu sebagian penumpang bersedia. Namun sebagian lagi menolak, termasuk dirinya. Alasannya, perjalanan dari Lombok ke Bima melalui jalur darat memakan waktu sekitar 12 jam.

"Saya minta bisa berangkat dengan pesawat besok, tapi dari pihak Garuda mengatakan tidak bisa karena alasan penerbangan sudah penuh," kata Evridawati.

Terkait kejadian ini, pihak maskapai penerbangan Garuda Indonesia belum bisa dikonfirmasi. Station Manager Garuda Indonesia di Lombok yang dihubungi belum bisa memberikan keterangan karena masih berada di Jakarta.