Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Tahu Ada Larangan, Pedagang Pantai Kuta Masih Menjual Bir

Kompas.com - 15/03/2015, 09:10 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

KUTA,KOMPAS.com - Larangan penjualan minuman beralkohol di minimarket dan supermarket berdampak pada keresahan pedagang di Pantai Kuta, Bali. Pemberitaan mengenai larangan penjualan bir di pantai-pantai di Bali belum direalisasikan.

Seperti di Pantai Kuta, pedangan tetap menjual minuman bir dingin untuk wisatawan.

"Wah enggak tahu, ya tetap saja jualan (bir). Selama ini tidak ada larangan kok, ya sampai sekarang tetap berjualan. Masa sih ada larangan?" kata Dek Jun, pedagan minuman di Pantai Kuta, Badung, Bali, Minggu (15/3/2015).

Pedagang lain bernama Sofian menyampaikan bahwa minuman bir dingin yang dijual di Pantai Kuta laris dan disukai wisatawan mancanegara. [Baca: "Apa Jadinya bila Bir Lenyap di Pantai-pantai Bali?"]

Selama dia jualan sekitar 10 tahun lalu, wisatawan mancanegara belum pernah terlihat berbuat keributan ketika menikmati Pantai Kuta dengan menikmati bir.

"Selama ini baik-baik saja kok. Bir kan banyak disukai wisatawan mancanegara saja. Dan di sini Satgas-nya juga jaga terus, aman-aman saja, enggak ada keributan. Kalau dilarang jualan, yah susah deh," ucap sofian.

Larangan penjualan bir di minimarket dan supermaket memang sudah terdengar ketika Kemendag menetapkan aturan. Tetapi untuk larangan penjualan di pantai, para pedagang belum tahu dan belum ada pihak terkait melakukan sosialisasi.

Para pedagang juga tidak hanya menjual minuman bir saja tetapi juga minuman ringan lainnya. "Yang saya dengar hanya larangan dijual di minimarket, kalau larangan jualan di pantai belum tahu. Memang waktu ini di koran-koran juga diberitakan. Tetapi ya bagaimana nanti deh," ujar Sofian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com