Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aher Bakar 590 Kilogram Ganja Kering di Lapangan Gasibu

Kompas.com - 19/08/2014, 13:26 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 590 kilogram ganja kering siap edar dimusnahkan dengan cara dibakar di Lapangan Gasibu, Bandung, Jawa Barat, Selasa (19/8/2014).

Pembakaran ganja tersebut dilakukan bersamaan dengan upacara hari ulang tahun ke 69 Provinsi Jawa Barat yang secara simbolis dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jabar, Brigjen Anang Pratanto. "Ganja yang kita musnahkan sebanyak 590 kilogram atau seharga Rp 1,475 miliar," kata Anang.

Anang menjelaskan, pengungkapan 590 ganja siap edar tersebut berdasarkan operasi BNNP Jabar pada 13 Juli dan 16 Juli 2014 lalu dari tiga pelaku yang merupakan jaringan antarprovinsi. Mereka ditangkap di dua tempat berbeda, yakni, di Bogor dan di Tangerang, Banten.

Tiga pelaku itu pun turut hadir saat prosesi pemusnahan digelar. Ketika penggeledahan, kata Anang, BNNP menemukan barang bukti tumpukan ganja yang ditemukan di dalam gudang samping rumah tersangka. "Kami temukan sebanyak 390 pieces dengan berat bruto 390 kilogram," kata Anang.

Sebelumnya, BNNP melakukan panangkapan dan penggeledahan di daerah Bogor. Sebanyak 200 ganja kering tersebut dikirim langsung dari Aceh. "Ganja 200 kilogram itu sedang diangkut dengan menggunakan mobil truk tronton di jalan tol jagorawi," kata Anang.

"Rencananya ganja itu akan diedarkan di kawasan Jabar, Jateng, Banten dan DKI Jakarta," kata Anang lagi.

Anang menambahkan, mengacu pada Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009, tersangka dijerat dengan Pasal 114 ayat 2 jo Pasal 111 ayat 2 dengan ancaman pidana penjara pidana seumur hidup atau penjara paling singkat lima tahun dan paling lama 20 tahun. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com