Alex Litaay Gagal Melenggang ke Senayan

AMBON, KOMPAS.com - Calon anggota Legislatif (caleg) petahana asal PDI Perjuangan Alexander (Alex) Litaay gagal melaju ke Gedung DPR RI, Senayan, karena perolehan suaranya kalah dari sesama caleg PDIP.

Data yang dikumpulkan dari KPU Maluku, Kamis (8/5/2014), mencatat perolehan suara Alexander Litaay yang saat ini masih menjabat anggota DPR RI periode 2009 -2014 kalah dari Mercy Christy Barens.

Jumlah suara yang diperoleh Alexander yang telah dua kali mewakili Maluku di Senayan dari 11 kabupaten/kota di Maluku hanya 59.894 suara, sedangkan Mercy Barens unggul dengan 65.166 suara.

Dua caleg PDIP lainnya yakni Jafet Damamain hanya meraih 50.038 suara dan Sterra S. Pietersz memperoleh 6.341 suara.

Sementara itu, Partai Golkar juga meloloskan caleg "incumbent" Edison Betaubun ke DPR RI dengan perolehan 58.765 suara, menyisihkan tiga caleg lainnya dari partai berlambang beringin tersebut.

Tiga caleg beringin lainnya yakni Hamzah Sangadji hanya memperoleh 54.233 suara, diikuti Olivia Chadidjah Latuconsina (21.631 suara) dan Marleen Petta (18.125 suara).

Sebelumnya Selasa (6/5/2014), KPU Maluku menetapkan Hamzah Sangadji lolos sebagai caleg DPR RI dengan meraih 57.223 suara, menyisihkan Edison Betaubun yang meraih 56.165 suara.

Namun keputusan tersebut kemudian dibatalkan Ketua KPU Maluku Musa Toekan pada Rabu (7/5/2014) dengan alasan adanya rekomendasi Bawaslu bahwa terjadi pergeseran suara milik Edison Betaubun kepada Hamzah Sangadji dari daerah pemilihan (dapil) Kota Tual.

Menurut Musa Toekan, perolehan suara Edison Betaubun di Kota Tual berjumlah 3.347 suara, sedangkan Hamzah Sangadji 4.240 suara.

Namun setelah dilakukan pencocokan data dengan formulir DA1.KWK-KPU hasil koreksi KPU Kota Tual menunjukkan Edison Betaubun seharusnya mendapatkan 5.947 suara dan Hamzah Sangadji hanya memperoleh 1.240 suara.

Data ini kemudian digunakan oleh KPU untuk mengesahkan peroleha suara partai Golkar dengan menempatkan Edison di peringkat pertama. Sementara dua kursi DPR RI Maluku lainnya masing masing direbut Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Gerindra meloloskan Amrullah Amri Tuasikal yang merupakan putra mantan Bupati Maluku Tengah (Malteng) Abdullah Tuasikal dengan meraih 95.690 suara.

Amri melangkah ke Senayan menggantikan ibunya Miranti Dewaningsih Tuasikal yang menjadi anggota DPR RI periode 2004-2009 dan tidak lagi maju sebagai caleg.

Amri unggul atas tiga caleg Gerindra lainnya yakni Taslim Azis (8.572 suara), Tanya Marinka Des Alwi (7.022 suara) dan Rosina Ingratubun (7.698 suara).

Sementara caleg PKB yang lolos yakni Rohani Vanath yang juga istri Bupati Seram Bagian Barat (SBT) Abdullah Vanath dengan meraih 93.800 suara.

Rohani unggul atas Ishak Latuconsina yang hanya meraih 6.514 suara), Samsudin Rentua (5.028 suara) dan Melda Hukul (1.808 suara).