Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unjuk Rasa, Mahasiswa Minta Rektor Sediakan Pengelolaan Sampah

Kompas.com - 22/04/2014, 14:26 WIB
Kontributor Bengkulu, Firmansyah

Penulis


BENGKULU, KOMPAS.com - Puluhan Mahasiswa Pencinta Alam Gabungan Fakultas Universitas Bengkulu (Unib) menggelar unjuk rasa di rektorat dalam peringatan hari bumi yang jatuh pada hari ini, Selasa (22/4/2014). Para mahasiswa pencinta alam tersebut meminta rektor untuk menyediakan pengelolaan sampah di kampus terbesar di Bengkulu itu.

Sebelum bertemu dengan rektor Universitas Bengkulu, Ridwan Nurazi, puluhan mahasiswa menggelar aksi long march di seputaran kampus sambil menggelar orasi. Selain itu mahasiswa juga membawa beberapa isu persoalan tentang kehutanan di kampus, penyediaan mobil sampah, aturan perlindungan satwa, usulan car free day bebas kendaraan di kampus Unib.

"Ada beberapa masukan buat rektor terkait perbaikan lingkungan di kampus seperti pengelolaan sampah, perlindungan hutan dan satwa kampus, serta usulan satu hari tanpa kendaraan di kampus," kata perwakilan mahasiswa Ade Hariman.

Sementara itu, menyikapi usulan mahasiswa tersebut, Rektor Universitas Bengkulu, Ridwan Nurazi, mengatakan pihaknya saat ini telah menganggarkan pendanaan untuk meningkatkan saran pengolaan sampah di kampus.

"Pengolaan sampah di kampus telah menggunakan pemanfaatan sampah organik diubah menjadi pupuk hanya sampah non-organik yang saat ini masih dicari jalan kelaur penyelesaiannya," kata Ridwan saat menerima perwakilan mahasiswa.

Terkait pengelolaan sampah ia menyiapkan dua skenario yakni kerjasama dengan dinas tata kota dan melanjutkan pengelolaan sampah organik menjadi pupuk. Selain itu ia juga berencana menjadikan kampus sebagai tempt wisata koleksi tanaman yang ada di Indonesia jika dimungkinkan termasuk perlindungan satwa di hutan kampus.

"Ini akan dibuat konsep karena selain memiliki koleksi tanaman tentu satwa akan kita lakukan hal ini didukung dengan luas kampus Universitas Bengkulu mencapai 115 hektare dimana 60 persennya merupakan kawasan hutan," ujarnya.

Soal usulan satu hari tanpa kendaraan bermotor di kampus, pihaknya menyatakan akan berkoordinasi dengan para dekan dan aparat keamanan kampus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com