Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawaslu Masih Dalami Temuan Rp 510 Juta di Mobil Pengangkut Atribut Partai

Kompas.com - 09/04/2014, 05:46 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DIY mendalami temuan uang Rp 510 juta yang ditemukan ada dalam sebuah mobil yang membawa atribut partai politik pada Minggu (6/4/2014).

"Kami masih akan melakukan proses pendalaman mengenai asal-usul uang itu, dan akan dipergunakan untuk apa,” kata anggota Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu DIY, Sri Rahayu Werdiningsih, Selasa (8/4/2014).

Sri mengatakan, meski ada temuan atribut partai dan uang Rp 510 juta, belum dapat dipastikan apakah memang uang itu akan dipakai untuk tujuan politik uang. Pengambilan kesimpulan, ujar dia, butuh pemeriksaan yang lebih mendalam.

"Dari hasil pendalaman, nantinya akan digunakan untuk memanggil orang yang (namanya) berada di dalam dokumen yang ditemukan," ujar Sri. Menurut dia, bila memang terbukti dugaan praktik politik uang tersebut dapat ditindaklanjuti sebagai perkara pidana dan perdata dengan pengenaan denda dan sanksi administrasi sekaligus.

"Kami tidak boleh gegabah. Saat ini kami masih membahas kemungkinan-kemungkinanya," ujar Sri. Seperti diberitakan sebelumnya, petugas Polres Gunungkidul menyita uang tunai Rp 510 juta dan atribut sebuah partai politik dari mobil Avanza yang tercegat operasi cipta kondisi menjelang pemilu yang berlangsung pada Minggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com