Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Selongsong AK-47 di TKP Penembakan Mobil Berstiker Partai Aceh

Kompas.com - 01/04/2014, 17:02 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara terkait penembakan mobil berstiker Partai Aceh yang tengah melaju dari arah Junieb menuju Buket Tekuh, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen. Polisi menemukan sejumlah barang bukti, salah satunya yaitu selongsong peluru yang diberondongkan ke mobil tersebut.

"Dari hasil olah TKP, petugas menemukan tiga selongsong amunisi jenis AK-47. Pelaku saat ini masih dalam pengejaran," kata Kepala Bidang Humas Polda Aceh Kombes Gustav Leo melalui pesan singkat yang diterima wartawan, Selasa (1/4/2014).

Dengan temuan tersebut, polisi akan menindaklanjuti agar dapat segera menangkap pelakunya. Polisi terus melakukan penyisiran dan razia di sekitar lokasi untuk mendapatkan petunjuk lainnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah mobil kijang kapsul berstiker tulisan untuk mendukung salah seorang caleg Partai Aceh, Haswadana, diberondong tembakan oleh orang tak dikenal. Akibat peristiwa itu, tiga dari 12 orang yang berada di dalam mobil itu tewas.

Gustav mengatakan, peristiwa penembakan itu terjadi pada Senin (31/3/2014) malam, sekira pukul 19.45 WIB. Rencananya, rombongan dalam mobil yang dikendarai Muhibbudin bin Yacob (35) itu akan berobat di Buket Tekuh, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen.

"Sesampainya di tikungan kuburan Cina, Desa Buket Tekuh, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen, diberondong (tembakan) oleh orang tak dikenal dengan menggunakan senjata api (jenis) AK," ujarnya.

Tiga penumpang yang tewas dalam peristiwa itu yakni Zuani (26), Hazirawati (19), dan Khairil Anwar (1). Selain korban tewas, ada juga korban yang mengalami luka kritis, yaitu Fakrurrazi bin Abdul (25). Mereka yang mengalami luka-luka hingga saat ini masih menjalani perawatan di RS Umum Fauziah Biereuen, Aceh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com