"Saya masih yakin ada aktor intelektual dalam pembunuhan Sisca. Saya yakin," kata Elfie kepada wartawan di PN Bandung, Kamis.
Elfie mengatakan, dirinya yakin bahwa pembunuhan adiknya itu adalah pembunuhan berencana.
"Ini jelas pembunuhan berencana," katanya.
Dia pun mengaku optimistis bahwa suatu saat pelaku pembunuhan Sisca yang sebenarnya akan terungkap. Hal senada juga ditegaskan oleh kuasa hukum keluarga Sisca, Hairullah M Nur.
"Saya yakin bahwa ada aktor intelektual di balik pembunuhan ini. Saya meyakini bahwa cepat atau lambat dia (auktor intelektualis) akan terungkap," katanya.
Keyakinan akan adanya auktor intelektualis dalam pembunuhan tersebut didasari sejumlah alasan. Utamanya, karena banyak fakta yang janggal. Dia menilai bahwa penyidikan di kepolisian sangat lemah.
"Penyidikan kepolisian sangat lemah. Jadi sampai di persidangan pun, ya, tetap seperti ini. Kemudian, kedua terdakwa juga hanya memberikan keterangan sesuai dengan apa yang ada di BAP kepolisian, dan keterangannya pun banyak yang janggal dan tidak masuk akal, misalnya seperti rambut Sisca masuk gir," katanya.
Kendati demikian, Hairullah mengapresiasi kinerja pihak pengadilan karena sudah melakukan tugas dan tupoksinya semaksimal mungkin.
"Saya mengapresiasi kinerja pengadilan. Saya menilai kinerja pengadilan sangat baik. Yang lemah adalah penyidikan di kepolisian," tegasnya kembali.
Keluarga, lanjut Hairullah, hanya berharap auktor intelektualis di balik pembunuhan ini bisa segera terungkap. Untuk mengungkap fakta tersebut, pihaknya mengaku tidak akan tinggal diam dan melakukan berbagai upaya.
"Tentunya ada banyak upaya yang akan kita lakukan. Salah satunya kami akan lakukan investigasi dari awal Sisca turun dari mobil sampai di TKP terakhir (tempat ditemukannya Sisca)," kata Hairullah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.