Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Hari Dirawat, Korban Tawuran Antarsuporter Tewas

Kompas.com - 12/02/2014, 11:30 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Setelah lima hari menjalani perawatan intensif, Jupita (35), salah satu korban kerusuhan antarsuporter Paserbumi dan Curva Nord Famiglia (CNF) saat pertandingan Persiba Bantul kontra Persiram Raja Ampat, Rabu (12/2/2014) pagi, mengembuskan napas terakhir di RS Panti Rapih.

Korban yang juga menjabat sebagai Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI-P Kecamatan Pleret ini sempat mengalami koma dan dirawat sejak hari Sabtu (8/2/2014).

"Almarhum sosok saudara bagi saya, teman yang selalu mendampingi saat pasang surut Persiba Bantul hingga saat ini berlaga di ajang ISL," kata Manajer Persiba Bantul, Hanung Raharja.

Hanung mengungkapkan, tewasnya Jupita diharapkan menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak agar selalu dewasa dalam memberikan dukungan. "Jangan sampai ada korban-korban lainnya, cukup peristiwa ini yang terakhir," tegasnya.

Sementara itu, sahabat Jupita, Yudha, menuturkan, kondisi Yupita sempat membaik, tetapi kemudian mengalami penurunan. Pagi sekitar pukul 05.30 WIB, Yupita dinyatakan meninggal.

Jenazah Jupita akan dimakamkan hari ini pukul 16.00 WIB di Dusun Cegokan, Desa Wonolelo, Kecamatan Pleret, Bantul.

Seperti yang telah diberitakan, seusai pertandingan Persiba Bantul kontra Persiram Raja Ampat di Stadion Sultan Agung Bantul, Sabtu lalu, terjadi tawuran antara dua suporter Persiba Bantul, yakni Paserbumi dan Curva Nord Famiglia (CNF).

Akibat tawuran ini, tiga orang dilarikan ke rumah sakit. Jupita yang bermaksud melerai tawuran terkena pukulan benda tumpul di bagian kepala.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com