Menurut Jumliati, istri Kamaluddin, ketika itu Unding menimba air yang masuk ke perahu. "Sebenarnya keduanya sama-sama melihat ada buaya di belakang perahu. Saat itu si Unding lagi menimba air dari perahu. Bapaknya Dila (Kamaluddin) minta si Unding pindah ke belakang biar perahu cepat jalan. Si Unding melambai kepada Kamaluddin untuk cepat-cepat berangkat, tiba-tiba buaya lompat ke arah unding," tutur Jumliati, saat ditemui di rumahnya, Kamis (23/1/2014).
Jumliati menambahkan, gigi buaya ini tersangkut di baju Unding yang terlalu besar dan dia pun jatuh ke sungai. "Si Unding sempat timbul di permukaan air saat bajunya lepas dari gigi buaya. Jadi sempat timbul sambil melambaikan tangan minta tolong. Bapaknya Dilla mau menolong mengulurkan tangan, tapi karena tidak sampai, dia melepas tas di punggung untuk diulurkan ke Unding, tapi keburu Unding diseret ke dalam sungai," lanjut Jumliati.
Sebelum peristiwa yang terjadi pada Selasa (21/1/2014) itu, kata Jumliati, Unding pernah bercerita bahwa dia pernah hampir dimangsa buaya sekira setahun lalu. “Dia pernah bercerita, setahun yang lalu pernah perahunya ditarik buaya saat memancing bersama bapaknya. Dia cerita itu setahun yang lalu," imbuh Jumliati.
Hingga Rabu (22/1/2014), warga Desa Semaja masih berusaha mencari tubuh Unding di sekitar lokasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.