Mayat yang belum diketahui identitasnya ini pertama kali ditemukan seorang tukang ojek yang saat itu sedang berada di salah satu kapal di kawasan pelabuhan.
Penemuan mayat ini diungkapkan Kasat Reskrim Polres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, AKP Agung Tribawanto.
Agung juga menjelaskan, tukang ojek itu lantas memberitahukan temuannya kepada petugas keamanan yang ada di kawasan pelabuhan. Polisi yang mendapatkan laporan adanya peristiwa itu langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengangkat mayat dengan speedboat milik Polair.
“Mayatnya sudah diangkat oleh petugas, dan langsung dievakuasi ke rumah sakit bhayangkara untuk kepentingan otopsi,” kata Agung.
Agung menduga jika mayat yang ditemukan itu merupakan warga negara asing (WNA). "Kalau soal sebab kematiannya kita masih menyelelidiki,”ujar Agung.
Sebelumnya, temuan mayat warga negara asing seperti Thailand kerap ditemukan tewas terapung di kawasan pelabuhan tersebut, akibat pengaruh minuman keras dan terjatuh dari kapal atau kekerasan antarsesama WNA.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.