Anton diringkus Densus 88 dan Jatanras Polda Metro Jaya di sebuah warnet yang berlokasi di Jalan Alternatif, Kemrajen, Banyumas, Purwokerto, Jawa Tengah, pada Selasa (31/12/2013) pukul 14.00 WIB.
Lebih lanjut, selang delapan setengah jam setelah Anton ditangkap, polisi lalu menggerebek terduga teroris Ciputat yakni Dayat cs. Belum ada konfirmasi kaitan Anton dan Dayat cs.
Densus menggerebek Dayat cs pada sebuah rumah kontrakan di Jalan KH Dewantoro, Gang Hasan, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa malam hingga Rabu dini hari.
Penggerebekan selama 10 jam itu menewaskan 6 dari 7 orang terduga teroris. Kontak senjata yang terjadi dengan para terduga teroris turut melukai satu orang anggota polisi.
Polisi mengidentifikasi Dayat sebagai pimpinan kelompok teroris yang menyerang petugas kepolisian di Pondok Aren beberapa waktu lalu. Dayat adalah pimpinan kelompok teroris yang menembak dan teror polisi di Pondok Aren juga bom Vihara Ekayana.
Adapun jenazah terduga teroris yang tewas kini sudah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur. Belum ada pihak atau keluarga dari para terduga teroris yang mendatangi RS Polri.