"Malam ini kembali normal setelah seluruh keberangkatan kapal feri tertunda beberapa jam," kata Kepala Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Kolaka, Mursalim, Kamis malam. Pada pukul 23.00 WIB, KM Raja Dilaut sudah melaut.
Menjelang tengah malam, lanjut Mursalim, KM Masagena juga sudah mulai memasukkan penumpang. "Semua jadwal kembali kami berlakukan walau saat ini yang kami berangkatkan adalah kapal yang sudah terjadwal," ujar dia.
Pada Kamis malam, empat feri diberangkatkan dari Kolaka. Mursalim meminta para calon penumpang untuk bersabar dan tak berdesakan berebut menumpang feri yang terlambat beberapa jam keberangkatannya.
Mursalim memastikan pula bahwa mulai Kamis malam seluruh kapal rute Kolaka ke Bajoe juga akan diberangkatkan. "Dari pelabuhan Bajoe menuju Kolaka dan sebaliknya berjalan normal lagi," ujar dia.
Ketegangan sempat terjadi di pintu palang kedua pelabuhan, melibatkan sopir bus dan petugas. Sejumlah bus mencoba menerobos masuk ke area steril pelabuhan. "Mobil bapak itu jadwal keberangkatan berikutnya. Lihat, di belakang masih banyak mobil yang akan masuk," ujar Bripka Hery Brata kepada sopir bus.
Hery pun meminta para sopir bus dan calon penumpang pada umumnya untuk saling menghargai. "Semua akan berangkat sesuai jadwal semula," ujar dia. Pantauan Kompas.com di lapangan terlihat puluhan mobil, bus, dan truk memadati lokasi parkir pelabuhan feri Kolaka.
Sebelumnya Syahbandar Kolaka menunda seluruh keberangkatan kapal di pelabuhan ini. Gelombang tinggi dan angin kencang di perairan Kolaka menjadi penyebab penundaan itu. Kondisi laut semacam itu selalu terjadi setiap kali musim angin barat datang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.