Peristiwa itu bermula saat truk yang dikemudikan Saladi, warga Kelurahan Baratan, Kecamatan Patrang, melaju dari arah utara menuju selatan. "Waktu itu saya enggak ngebut, pak," akunya.
Pada saat itu, korban beserta anaknya, Yusniar, yang mengendarai sepeda motor hendak mendahului truk tersebut. Namun naas, pada saat yang bersamaan, muncul sebuah mobil dari arah berlawanan. Korban yang gugup akhirnya memutuskan untuk mengerem. Saat itulah setir sepeda motor korban menyenggol bagian belakang truk hingga jatuh tepat di bagian ban belakang truk, dan langsung terlindas.
"Ngeri kalau melihat kondisinya, organ dalam korban banyak yang keluar," kata Umi Habibah, salah satu pengendara yang lewat di lokasi kejadian.
Sedangkan anak korban, Yusniar, mengalami luka di kaki kanan. Ia juga terlihat shock saat mengetahui ibunya tewas secara mengenaskan. Kini, kasus kecelakaan maut itu sedang ditangani Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Jember. Sopir beserta truk tersebut dibawa ke Unit Kecelakaan Lalu Lintas.