Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sakit karena Tertabrak Polisi, Putri Tak Naik Kelas

Kompas.com - 07/11/2013, 22:33 WIB
Kontributor Kompas TV, Raja Umar

Penulis


BANDA ACEH, KOMPAS.com
 — Putri (13), siswa kelas II MTsN di Banda Aceh, yang kini kaki kirinya patah akibat tertabrak mobil patroli oknum polisi pada 4 November 2012, mengaku ingin segera bisa kembali bersekolah.

"Saya ingin sekali bisa kembali sekolah dan naik kelas seperti teman-teman saya yang lain," kata Putri, yang mengalami kecelakaan di Desa Lambung, Ulee Lheue, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, Kamis (7/11/2013).

"Perasaan saya sedih karena tidak naik kelas, saya ingin sekali bisa kembali sekolah seperti teman-teman saya yang lain," kata Putri lagi dengan wajah sedih, saat ditemui Kompas.com di rumahnya di Desa Beurawe, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh.

Nasib Putri ibarat pepatah "sudah jatuh, tertimpa tangga pula". Anak kedua dari pasangan Musrida (38) dan Tarifuddin (46) ini selain ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kecelakaan oleh Polresta Banda Aceh, juga tak naik kelas di sekolahnya. Padahal, menurut Nuriah (56)—nenek putri, pihak keluarga sudah berupaya maksimal menyemangati Putri untuk tetap bersekolah dan belajar pasca-kecelakaan itu.

"Selama putri tidak sekolah karena harus menjalani pengobatan. Kami datangkan guru ke rumah agar Putri bisa tetap belajar. Bahkan saat ujian, cucu saya juga ikut semua ujian," jelas Nuriah.

Pergi ke sekolah pun, lanjut Nuriah, Putri diantar oleh kakeknya meski masih sakit dan harus pakai tongkat. "Tapi ternyata guru di sekolahnya tidak punya pertimbangan dengan kondisi cucu saya sekarang, sudah cedera," jelas Nuriah.

Di mata neneknya, Putri adalah anak yang pintar, rajin, dan penurut. Sebelum musibah kecelakaan ini, putri di sekolah juga tergolong anak yang berprestasi dan masuk peringkat lima besar di kelasnya.

"Seharusnya guru di sekolah putri punya pertimbanganlah. Sudah tahu cucu saya musibah seperti ini, malah dijatuhkan lagi semangatnya dengan tidak dinaikkan kelas," katanya.

Keluarga Putri berharap pihak sekolah mempertimbangkan kembali untuk menaikkan kelas Putri karena gadis ini juga punya cita-cita untuk bisa bersekolah hingga ke perguruan tinggi seperti anak-anak lain seusianya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com