Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru 4 Tahun, Bangunan SMPN di Malang Ambruk

Kompas.com - 21/06/2013, 13:04 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis


MALANG, KOMPAS.com - Baru dibangun pada 2009 lalu, salah satu ruang kelas milik SMPN 25 Kota Malang, Jawa Timur, sudah ambruk. Beruntung, pada saat peristiwa terjadi tidak ada satu pun siswa berada di dalamnya.

SMPN 25 berlokasi komplek Perum Villa Bukit Tidar, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Kelas yang ambruk adalah kelas VII C. "Ambruknya Jumat dini hari sekira pukul 1 malam," cerita Kepala sekolah SMPN 25, Sri Nuryani, kepada Kompas.com, Jumat (21/6/2013).

Sri berpendapat ambruknya ruang kelas sekolah yang dipimpinnya itu, diduga akibat kualitasnya jelek. "Saya baru dikabari penjaga sekolah pagi tadi, dan saya langsung menghubungi pihak Dinas Pendidikan Kota Malang," katanya.

Selain kualitas bangunan yang jelek, bangunan itu juga berdiri di atas tanah yang tidak stabil atau bergerak. "Semalam juga terjadi hujan," katanya.

Di wilayah tersebut tambah Sri, memang rawan longsor. "Padahal bangunan sekolah ini baru didirikan pada tahun 2009 lalu. Saya juga bingung kenapa sekarang sudah ambruk dan sudah rapuh atapnya," katanya.

Lebih lanjut Sri mengaku, pihak Dinas Pendidikan Kota Malang sudah berjanji, pada 15 Juli bangunan tersebut sudah siap ditempat lagi oleh siswa. "Sebelum siswa masuk, janjinya akan sudah beres dibangun lagi," kata Sri.

Menurut dia, beberapa dinding sekolah itu juga terlihat retak.  "Saya juga khawatir akan roboh menyusul ruang ini. Semoga kejadian ini yang terakhir," harap Sri.

Ditemui terpisah, Fransisca Budiarti, Ketua Komisi D DPRD Kota Malang, Fransisca Budiarti, mengatakan akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Malang dan Komisi C yang membidangi pengawasan pembangunan yang didanai oleh pemerintah.

"Akan juga memanggil pihak kontraktor. Ini terjadi jelas karena kualitasnya yang buruk. Minimal, harus ada sanksi. Untung saja, ambruknya tidak ada siswanya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com