Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Lindungi Stok dan Kendalikan Inflasi, Pemkot Malang Gelar Gerakan Tanam Cabai

Kompas.com - 20/06/2024, 14:12 WIB
Ikhsan Fatkhurrohman Dahlan,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Penjabat (Pj) Wali Kota (Walkot) Malang Wahyu Hidayat memimpin pelaksanaan gerakan penanaman cabai yang diadakan di Kelurahan Bumiayu, Kota Malang, Sabtu (15/6/2024).

Gerakan penanaman cabai ini dilakukan bersama dengan jajaran Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Malang pada lahan khusus milik Pemerintah Kota (Pemkot) Malang seluas kurang lebih 3.500 meter persegi.

Dalam kegiatan tersebut, Pj Wahyu menyampaikan bahwa gerakan penanaman cabai ini merupakan upaya untuk melindungi ketersediaan cabai dan mengendalikan laju inflasi di Kota Malang, khususnya menjelang perayaan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.

Sebagai informasi, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Mingguan Pengendalian Inflasi yang telah digelar sebelumnya, disampaikan bahwa komoditas cabai diprediksi akan mengalami kenaikan harga.

Baca juga: Pj Wali Kota Malang Sebut Produk UMKM Lokal Dikenal Luar Daerah Hingga Luar Negeri tapi Tak Dikenal Warganya

Oleh sebab itu, gerakan penanaman cabai ini digalakkan demi mengantisipasi lonjakan harga cabai tersebut.

“Program ini memang dilakukan untuk mengendalikan inflasi. Dengan kami menanam dan memanen, tentu nantinya dapat menambah jumlah stok, apalagi menjelang Idul Adha diprediksi akan ada kenaikan harga,” ujar Wahyu dalam keterangan persnya, Kamis (20/6/2024).

Meskipun belum mampu memenuhi kebutuhan Kota Malang, Wahyu menilai, gerakan ini merupakan langkah yang tepat sebagai upaya menjaga ketahanan pangan di daerah tersebut.

Lebih lanjut, ia mengatakan, Pemkot Malang akan mulai melakukan kerja sama antardaerah demi mengantisipasi naik-turunnya harga komoditas.

Baca juga: Warga Temenggungan Kota Malang Mengarak Hewan Kurban Keliling Kampung

“Memang ada keterbatasan lahan di Kota Malang dan produksi cabai tidak sebanding dengan kebutuhan. Untuk mengantisipasi hal tersebut, kami lakukan kerja sama antardaerah dari wilayah Malang Raya yang bisa menyuplai untuk mencegah terjadinya lonjakan harga yang begitu tinggi,” jelas Wahyu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BNN Magelang Rehabilitasi 30 Pengguna Narkoba, Didominasi Pelajar

BNN Magelang Rehabilitasi 30 Pengguna Narkoba, Didominasi Pelajar

Regional
Beroperasi di Semarang, Jakarta dan Medan, Pelaku Judi Online Ini Untung Rp 15 Miliar Per Bulan

Beroperasi di Semarang, Jakarta dan Medan, Pelaku Judi Online Ini Untung Rp 15 Miliar Per Bulan

Regional
Kerjasama dengan Pengusaha Seret, Pemerintah Ubah Pola Pembayaran Kerja Sama

Kerjasama dengan Pengusaha Seret, Pemerintah Ubah Pola Pembayaran Kerja Sama

Regional
Potongan Kaki Manusia Ditemukan di Pantai Marina Semarang, Diduga Ada Tindakan Kriminal

Potongan Kaki Manusia Ditemukan di Pantai Marina Semarang, Diduga Ada Tindakan Kriminal

Regional
Melihat Masjid Agung Jawa Tengah di Magelang, Bakal Diresmikan Jokowi

Melihat Masjid Agung Jawa Tengah di Magelang, Bakal Diresmikan Jokowi

Regional
5 Fakta Kasus Ibu dan Ayah Tiri Kubur Balita di Samping Rumah, Berawal dari Air Minum Tumpah

5 Fakta Kasus Ibu dan Ayah Tiri Kubur Balita di Samping Rumah, Berawal dari Air Minum Tumpah

Regional
Seorang Pelajar Tewas setelah Motornya Menabrak Pohon di TTU

Seorang Pelajar Tewas setelah Motornya Menabrak Pohon di TTU

Regional
Kades Brebes Korupsi Dana Desa Rp 977 Juta, Judi 'Online' Jadi Modusnya

Kades Brebes Korupsi Dana Desa Rp 977 Juta, Judi "Online" Jadi Modusnya

Regional
Cerita Ibu di Sumut Jadi Korban Penipuan hingga Rp 4 Miliar, 3 Anaknya Dijanjikan Masuk Akpol dan TNI

Cerita Ibu di Sumut Jadi Korban Penipuan hingga Rp 4 Miliar, 3 Anaknya Dijanjikan Masuk Akpol dan TNI

Regional
Rumah Pensiun Jokowi di Colomadu Karanganyar Mulai Dibangun

Rumah Pensiun Jokowi di Colomadu Karanganyar Mulai Dibangun

Regional
Razia Hotel dan Indekos di Kebumen, 17 Pasangan Tak Resmi Ditangkap, 3 di Antaranya Pelajar

Razia Hotel dan Indekos di Kebumen, 17 Pasangan Tak Resmi Ditangkap, 3 di Antaranya Pelajar

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 27 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 27 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
4 Jaringan Narkoba Ditangkap di Lampung, Barang Bukti Ratusan Kilogram Sabu

4 Jaringan Narkoba Ditangkap di Lampung, Barang Bukti Ratusan Kilogram Sabu

Regional
Viral, Video Ambulans Bawa Pasien Kritis Tak Bisa Masuk Rumah Sakit karena Terhalang Rombongan Presiden Jokowi di Sampit

Viral, Video Ambulans Bawa Pasien Kritis Tak Bisa Masuk Rumah Sakit karena Terhalang Rombongan Presiden Jokowi di Sampit

Regional
19 Hari Hilang, Penagih Utang di Palembang Dibunuh Nasabah dan Jasadnya Dicor

19 Hari Hilang, Penagih Utang di Palembang Dibunuh Nasabah dan Jasadnya Dicor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com