KOMPAS.com - Berita soal seorang polisi wanita (Polwan) membakar suaminya di Asrama Polisi (Aspol) Polres Mojokerto, Jawa Timur, jadi sorotan.
Penyelidikan tersebut melibatkan tim penyidik dari Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur.
Dugaan sementara, pemicu aksi nekat Briptu FN (27) kepada Briptu RDW (28) adalah masalah keluarga.
Sementara itu, berita tentang pengeroyokan massa terhadap seorang bos rental mobil asal Jakarta di Pati, Jawa Tengah, juga menyita perhatian. Pihak keluarga korban desak polisi usut tuntas kasus tersebut.
Berikut ini berita populer regional selengkapnya:
Briptu RDW alami luka bakar serius usai dibakar istrinya Briptu FN saat berada di kediaman mereka kompleks Asrama Polisi Polres Mojokerto, Sabtu (8/6/2024) pagi.
RDW akhirnya meninggal dunia usai sempat menjalani perawatan intensif di RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto.
Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel S Marunduri, mengatakan, pihaknya tengah memeriksa Briptu FN yang bertugas di Polres Mojokerto Kota.
"Untuk (motif) pelaku masih kita dalami dan kita juga lakukan pemeriksaan bersama Ditreskrimum dan Bid Propam Polda Jatim," kata Daniel kepada wartawan di Mapolres Mojokerto Kota, Sabtu malam.
Baca berita selengkapnya: Polwan Bakar Suaminya yang Juga Anggota Polisi di Mojokerto
BH (52), bos rental mobil asal Jakarta berinisial tewas akibat dikeroyok di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Kamis (6/6/2024).
Lalu ada tiga orang yang bersamanya turut dipukuli hingga mengalami luka-luka. Keluarga BH menuntut polisi agar mengusut tuntas kasus ini.
"Orang-orang yang menganiaya kakak kami jelas terlihat dalam video yang beredar. Maka kami menuntut kepolisian mengusut tuntas siapa saja yang terlibat," ujar adik ipar BH, Hariyanto, Sabtu (8/6/2024), dikutip dari Tribun Jateng.
Baca berita selengkapnya: Bos Rental Mobil Tewas di Pati, Keluarga Tuntut Kasus Diusut Tuntas