Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Pemilih Pilkada Kota Magelang Lebih Banyak dari Pemilu, Bertambah 491 Orang

Kompas.com - 28/05/2024, 12:24 WIB
Egadia Birru,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Jumlah pemiluh pada Pilkada Kota Magelang 2024 akan lebih banyak dibandingkan pada Pemilu 2024.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Magelang, Misbachul Munir mengatakan, data pemilih tersebut didapat dari daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) setempat.

Baca juga: Nasdem Usulkan Andi Sudirman-Fatmawati Rusdi Maju Pilkada Sulsel, Ini Alasannya

Munir menyatakan, masih meneliti sebab penambahan pemilih pada pilkada. Umumnya, lanjut dia, adanya penambahan jumlah orang yang berusia 17 tahun, warga yang pindah domisili ke Kota Magelang serta pensiunan TNI atau Polri.

“Berdasarkan DP4-nya, pemilih untuk Pilkada 2024 ada 97.600 sekian (penduduk). Sementara, DPT Pemilu sebanyak 97.109 orang,” jelasnya, Selasa (28/5/2024).

Dengan demikian, ada peningkatan jumlah pemilih hampir mencapai 491 orang. Namun, Munir menyebutkan, data tersebut bakal diteliti oleh petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih) yang pendaftarannya baru dibuka awal Juni mendatang.

“Kami akan meneliti dulu karena seumpama (ada orang) terdata, ternyata dia sudah tidak ada. Pantarlih akan turun ke lapangan untuk memastikan,” ujarnya.

Dengan peningkatan jumlah pemilih, Munir berharap, tingkat partisipasi masyarakat mengikuti Pilkada 2024 meningkat. Terutama meningkatkan tingkatnya dari Pilkada 2020 sebesar 86,61 persen.

“Harapannya (tingkat partisipasi masyarakat) lebih dari yang kemarin (Pilkada 2020) sekitar 86,61 persen,” pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penemuan Mayat Bayi di Sragen, Terbungkus Mantel dengan Kondisi Leher Terjerat Kain di Dapur Rumah

Penemuan Mayat Bayi di Sragen, Terbungkus Mantel dengan Kondisi Leher Terjerat Kain di Dapur Rumah

Regional
Terpeleset Saat Memancing, Dua Pemuda Tewas Tenggelam di Embung

Terpeleset Saat Memancing, Dua Pemuda Tewas Tenggelam di Embung

Regional
Sederet Cerita Saat Hewan Kurban Mengamuk, 'Terbang' ke Atap dan Tendang Panitia

Sederet Cerita Saat Hewan Kurban Mengamuk, "Terbang" ke Atap dan Tendang Panitia

Regional
Pemprov Sumbar Salurkan 83 Hewan Kurban di 15 Titik Bencana

Pemprov Sumbar Salurkan 83 Hewan Kurban di 15 Titik Bencana

Regional
Sosok Danis Murib, Prajurit TNI yang 2 Bulan Tinggalkan Tugas lalu Gabung KKB

Sosok Danis Murib, Prajurit TNI yang 2 Bulan Tinggalkan Tugas lalu Gabung KKB

Regional
Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Regional
Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Regional
Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Regional
BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

Regional
PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com