Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kompas.com - 10/05/2024, 13:57 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pengarep menargetkan bakal calon yang akan diusungnya, menang saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng).

Target ini diungkapkan oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI Jawa Tengah Antonius Yogo Prabowo, saat membuka pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali kota, pada Jumat (10/5/2024).

Baca juga: Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

"Sebenarnya bukan hanya Solo ya. Mas Kaesang itu semua Pilkada di Indonesia yang kita punya kader atau kader dari luar yang akan daftar ya kita menangkan semua, apalagi Solo," kata Antonius Yogo Prabowo.

Ia menyampaikan, Kota Solo merupakan kota khusus penuh historis keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Mengingat saat ini, anak bungsu Jokowi sebagai Ketua Umum PSI Solo sedangkan putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka juga menjabat Wali Kota Solo sekaligus Wakil Presiden Terpilih 2024-2029.

"Dari Pak Jokowi, terus Mas Gibran. Tidak ada kata kalah dari PSI di 2024," tegasnya.

PSI Solo dalam Pemilihan Umum (Pemilu) mendapatkan lima kursi di DPRD Solo pada Pileg 2024, melesat dari 1 kursi pada Pemilu 2019.

Untuk Pilkada Kota Solo, PSI perlu menggandeng partai politik lain untuk mengusung pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, karena minimal 9 kursi DPRD.

Yoga mengatakan, saat ini pihaknya sedang giat membangun komunikasi dengan partai lain, terutama parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Kami terus membangun karena syarat pendaftaran eksekutif kursi, kami sadar betul. Dan kami berkomunikasi dengan partai lain untuk membangun koalisi nanti. Baik parpol dalam KIM atau diluar koalisi," paparnya.

Untuk sekarang, total ada 3 tokoh yang telah mendaftar diri ke PSI. Terbaru, Rektor Universitas Surakarta (UNSA), Astrid Widayani, menjadi pendaftaran ketiga dan perempuan pertama.

"Saya jalankan nanti, ketika memang nanti didukung oleh partai yang nanti akan mengusung kami dan juga dukungan dari masyarakat," kata Astrid Widayani, pada Jumat (10/5/2024).

Dia juga berencana ingin melanjutkan pembangunan dan kepemimpinan oleh Wali Kota sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka.

Selain itu, Astrid merasa bersemangat dan telah seiriama dengan partai yang menerima pendaftarannya.

Baca juga: Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

"Saya juga yakin melalui Gerindra, melalui PSI, juga terbuka dari dukungan partai lain. Jika memang selaras dan satu visi utk kemajuan kota, Insya Allah bisa bersama-sama berjuang membantu kota lebih baik lagi," jelasnya.

Mbak Rektor ini juga jika partai lain mau bergabungnya seperti halnya Partai Golkar. Akan menyerahkan ke pimpinan partai politik.

"Monggo kalau itu saya serahkan semua ke keputusan teman-teman pimpinan partai. Jika memang sama-sama mendukung, satu visi, kenapa tidak, siap," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tokoh Pendiri Provinsi Belitung Meninggal di Mekkah

Tokoh Pendiri Provinsi Belitung Meninggal di Mekkah

Regional
Pemprov Kepri: Calon Kepala Daerah Petahana Wajib Cuti 60 Hari

Pemprov Kepri: Calon Kepala Daerah Petahana Wajib Cuti 60 Hari

Regional
Polisi Bangka Barat Gagalkan Penyelundupan 4 Ton Timah Ilegal

Polisi Bangka Barat Gagalkan Penyelundupan 4 Ton Timah Ilegal

Regional
Sampah Menumpuk di Jalan, Bupati Pemalang Sebut Ada Pegawai DLH yang Lakukan Sabotase

Sampah Menumpuk di Jalan, Bupati Pemalang Sebut Ada Pegawai DLH yang Lakukan Sabotase

Regional
Terdesak Biaya Sekolah Anak, Pria 34 Tahun Maling di Rumah Tetangga

Terdesak Biaya Sekolah Anak, Pria 34 Tahun Maling di Rumah Tetangga

Regional
Melihat Pernikahan Adat Jawa di Candi Borobudur, Pengantin Dikirab Bregada Sebelum Ijab Kabul

Melihat Pernikahan Adat Jawa di Candi Borobudur, Pengantin Dikirab Bregada Sebelum Ijab Kabul

Regional
Gulo Puan, Kuliner Langka Kegemaran Bangsawan Palembang

Gulo Puan, Kuliner Langka Kegemaran Bangsawan Palembang

Regional
Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Basis Satu Data Penting untuk Sukseskan Program Pemerintah

Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Basis Satu Data Penting untuk Sukseskan Program Pemerintah

Regional
Kuras Sumur, Pria di Cilacap Tewas

Kuras Sumur, Pria di Cilacap Tewas

Regional
International Tour de Banyuwangi Kembali Digelar, Diikuti 20 Tim dari 9 Negara

International Tour de Banyuwangi Kembali Digelar, Diikuti 20 Tim dari 9 Negara

Regional
Tunggu Putusan Pengadilan, Pemkot Jambi Siapkan Anggaran untuk SDN 212

Tunggu Putusan Pengadilan, Pemkot Jambi Siapkan Anggaran untuk SDN 212

Regional
Putrinya Jatuh dari Lantai 3 Tempat Gim di Pontianak, Selamet: Saya Sudah Kayak Orang Gila...

Putrinya Jatuh dari Lantai 3 Tempat Gim di Pontianak, Selamet: Saya Sudah Kayak Orang Gila...

Regional
Cegah Jebol Berulang, Proyek Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Gunakan Struktur 'Retaining Wall'

Cegah Jebol Berulang, Proyek Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Gunakan Struktur "Retaining Wall"

Regional
Kronologi Anak Bunuh Ayah Kandung di Kebumen, Motifnya Sakit Hati

Kronologi Anak Bunuh Ayah Kandung di Kebumen, Motifnya Sakit Hati

Regional
Timah Batangan Senilai Rp 1,8 Miliar Diselundupkan Pakai Manifes Buah-buahan

Timah Batangan Senilai Rp 1,8 Miliar Diselundupkan Pakai Manifes Buah-buahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com