Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Kompas.com - 24/04/2024, 11:23 WIB
Dian Ade Permana,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Semua guru di Kabupaten Semarang membayar iuran untuk mewujudkan pembangunan Gedung Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Semarang.

Gedung berlantai dua tersebut diresmikan oleh Bupati Semarang Ngesti Nugraha, Rabu (24/4/2024).

Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disdikbudpora) Kabupaten Semarang, Sukaton Purtomo Priyatmo, mengatakan, pembangunan Gedung PGRI tersebut menelan biaya Rp 2,5 miliar.

Baca juga: Wacana Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS, PGRI DIY: Anggarannya Kurang

"Semua guru, baik yang ASN dan PPPK iuran selama tiga bulan," ujarnya.

Guru ASN, lanjutnya, iuran sebesar Rp 200.000 setiap bulan selama tiga bulan sehingga total Rp 600.000 dan guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebesar Rp 150.000 selama tiga bulan, total Rp 450.000.

"Pembangunan dilaksanakan selama enam bulan di lahan seluas 18x25 meter persegi," kata Sukaton.

Sukaton mengungkapkan, fungsi utama Gedung PGRI untuk menunjang dan meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Semarang.

"Dinas Pendidikan juga melakukan rekruitmen untuk memenuhi kebutuhan guru. Ada 1.700 guru yang direkrut, untuk PPPK sebanyak 580 guru," ujarnya.

Sementara Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan, Gedung PGRI tersebut bisa menunjang kegiatan pendidikan di Kabupaten Semarang.

Baca juga: Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

 

"Gedung PGRI dibangun di komplek Wujil dengan tujuan menjadi sentra pendidikan dan olahraga. Ini bagus karena bisa meningkatkan semangat guru untuk terus berkontribusi di dunia pendidikan," paparnya.

"Secara khusus, selaku Bupati kami mengapresiasi keikhlasan dan kerelaan para guru untuk iuran secara gotong royong demi mewujudkan pembangunan Gedung PGRI," kata Ngesti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com