Kurasi IKN, Ridwan Kamil Jadi Penyambung Rasa Jokowi

JAKARTA, KOMPAS.com-Presiden Joko Widodo telah menunjuk mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sebagai Kurator pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Ridwan dipercaya menjadi penyambung rasa Jokowi dalam desain membangunan kawasan Ibu Kota Indonesia yang baru.

Dalam pesannya saat memberikan tugas ke mantan Gubernur Jawa Barat itu pada Desember 2023, Jokowi meminta IKN Nusantara menerapkan konsep forest city (kota hutan), smart city (kota pintar) dan liveable city (kota yang layak ditinggali).

“Presiden di IKN itu secara desain menitipkan forest city, jadi kotanya bukan kayak Jakarta, kota beton, kalau di sana kota hutan, tapi banyak bangunan gitu. Kedua smart city, semuanya harus full teknologi kerja bisa di mana saja, tidak harus di kantor. Bisa di hutan sebelah kantor bisa di sungai di mana gitu. Ketiga, liveable city, jadi orang manusiawi, jalan kaki, bermain,” kata Ridwan program Beginu.

Baca juga: 2.086 Hektar Lahan IKN Masih Bermasalah, Termasuk untuk Jalan Tol

Keberadaan kurator dalam megaproyek IKN, disebut Ridwan, punya peran vital agar konsep yang sudah dicanangkan bisa terlaksana dengan baik.

“Kalau enggak ada posisi kurator itu dibangun iya, ngejar target iya, tapi versi masing-masing. Nanti jadi Jakarta jilid dua. Ini mencegah itu terjadi karena kita janji ke dunia, kita tuh (bangun) forest city,” jelas Ridwan.

“Makanya saya bilang gini, bapak-bapak (kontraktor) kalau bangunannya hilang dalam pepohonan, itu yang terbaik,” sambungnya.

Baca juga: Upaya Ridwan Kamil Pastikan IKN Nusantara Tak Jadi Kota Gagal

Masih adanya kontraktor IKN yang belum benar-benar mengerti konsep kota hutan diakui Ridwan.

Dia mengungkapkan, dalam beberapa kali harus meluruskan pemahaman kontraktor.

Namun, Ridwan memastikan tidak ada bangunan yang sampai dibongkar atau dibangun ulang demi memastikan visi pembangunannya tercapai.