Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Berziarah di Makam yang Tenggelam, Untaian Doa Terucap dari Atas Perahu

Kompas.com - 11/04/2024, 08:15 WIB
Dita Angga Rusiana

Editor

KOMPAS.com - Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tambakrejo, Tanjung Mas, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) masih tetap dikunjungi peziarah saat momen Lebaran meski tenggelam oleh banjir rob. 

Hal ini seperti yang dilakukan oleh Dani Rujito (46) bersama bersama belasan anggota keluarganya pada Rabu (10/4/204). Mereka menaiki dua perahu untuk pergi berziarah menuju ke pesisir Tambakrejo, Semarang Utara. 

Tak sampai 10 menit, mereka pun di pesisir Tambakrejo yang masih ditumbuhi beberapa batang pohon mangrove. Dani meyakini lokasi tersebut merupakan makam kakek dan ayahnya.

Setelah tiba di lokasi, dia lantas melantunkan tahlil dengan khusyuk bersama keluarganya. Baginya, doa jauh lebih penting daripada poisi makam. 

Baca juga: Kisah Gunawan, Pemudik yang Tertinggal di Toilet Tol Cisumdawu

"Iya hari pertama lebaran ini, kami datang ziarah ke makam. Untuk posisi doa, kami hanya mengira-ngira saja makamnya di sini, yang penting doanya sampai," katanya usai melakukan ziarah kubur, Rabu (10/4/2024), dikutip dari TribunJateng.com.

Dani mengaku rutin berziarah ke makam ayah dan kakeknya meskipun secara fisik telah ditelah oleh lautan. Di lokasi tersebut tampak ban truk dan sampah botol plastik. 

"Ya meskipun sudah jadi lautan tetapi tempat itulah makam ayah dan kakek berada sehingga tetap harus diziarahi. Harus itu, wajib biar ikatan batin terjaga," ungkapnya.

Selepas berdoa, prosesi ziarah itu diakhiri dengan menabur bunga di atas air laut.

Dani menyebut ada 19 keluarganya yang terdiri dari anak, mantu, cucu dan kerabat lainnya ikut berziarah. Bahkan, kata dia, para menantunya sempat kaget ketika pertama kali diajak ziarah ke makam tersebut.

"Mereka kaget ziarah makam kok ke laut. Selepas tahu, ya akhirnya biasa saja," bebernya.

Bagi peziarah yang tidak memiliki perahu, mereka berziarah di pinggir jalan kampung dekat rumah deret Tambakrejo.

Dari tempat itu, mereka biasanya berkumpul sembari berdoa seperti yang dilakukan keluarga Dani.

"Masih banyak yang berziarah, biasanya seminggu jelang lebaran sampai hari lebaran seperti sekarang," tuturnya

Tenggelam sejak 2015

TPU Tambakrejo dahulu seperti pemakaman pada umumnya dengan banyak pohon cemara. Luasan makam kala itu sekira 200 meter x 10 meter yang sudah diisi oleh ratusan makam.

Makam tersebut untuk melayani warga dari tiga wilayah meliputi Tambarejo, Tambaklorok, dan Tambakmulyo.

Halaman:


Terkini Lainnya

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Kesal 'Di-prank', Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Kesal "Di-prank", Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Regional
Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Regional
Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

Regional
Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Regional
PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

Regional
Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Regional
Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com