KILAS DAERAH

Kilas Daerah Semarang

Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”

Kompas.com - 05/04/2024, 20:49 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu meminta kepada pedagang-pedagang untuk tidak menjadikan Idul Fitri 2024 sebagai momen untuk menaikkan harga beberapa komoditas pangan. 

Walkot yang akrab disapa Mbak Ita tersebut berharap, pedagang bisa menjual dagangannya dengan harga yang sesuai. 

“Kami mengimbau jangan menaikkan, istilahnya mremo. Dengan kondisi seperti ini, kami harap bisa menyadari dan memberikan harga sesuai saja,” katanya.

Dia mengatakan itu saat melakukan pemantauan harga kebutuhan masyarakat di beberapa pasar modern dan pasar tradisional, Jumat (5/4/2024). 

Mbak Ita menegaskan, harga kebutuhan pokok di Kota Semarang relatif masih aman menjelang Lebaran.

Dari dua lokasi yang ditinjau, yakni Pasar Gayamsari dan Lotte Mart, ia mengaku harga-harga kebutuhan masyarakat untuk perayaan Lebaran masih aman. 

Baca juga: Harga Daging dan Bawang di Kota Semarang Mulai Naik

Untuk beras stok masih tersedia dengan kisaran harga Rp 14.300 untuk beras medium dan Rp 15.500 untuk beras premium. 

Kemudian telur ayam masih tersedia aman dengan harga berkisar antara Rp 25.000 sampai Rp 26.000 per kg. 

“Stok masih terpenuhi, tetapi harga daging naik berkisar antara Rp 10.000 per kg. Kalau di sini lebih murah dari pasar karena memang daging beku. Mungkin stok dari rumah pemotongan hewan (RPH) yang fresh,” ujarnya dalam siaran pers. 

Selain daging, ada beberapa komoditas yang harganya masih naik, yakni bawang putih dan bawang merah. 

Kenaikan tersebut bisa saja dipicu karena permintaan yang banyak saat Lebaran. 

“Yang kerap dicari saat Lebaran, yaitu bawang merah, bawang putih, dan daging. Untuk cabai relatif turun harganya, karena ada panen raya,” katanya. 

Baca juga: Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta

Mbak Ita menyebutkan, harga beras juga murah karena beras impor sudah mulai masuk.

“Panen juga sudah mulai sehingga stok banyak. Ini yang naik cuma bawang merah, bawang putih, sama daging,” terangnya.

Baca tentang

Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com