Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Ayah Gigit dan Pukul Anak di Bima, Pelaku Ditangkap di Pegunungan

Kompas.com - 17/03/2024, 13:26 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang ayah bernama Afrizal (25) tega menganiaya anak kandungnya di Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Bocah berusia tiga tahun itu dianiaya dengan cara digigit dan dipukul hingga mengalami luka memar di sekujur tubuhnya, Kamis (14/3/2024) malam.

Kronologi

Kasi Humas Polres Bima, Adib Widayaka mengatakan, aksi ini bermula saat Afrizal menjemput anaknya di rumah kakak kandung dari mantan istrinya, pukul 16.00 Wita.

Korban tinggal di rumah tersebut setelah kedua orangtuanya memutuskan untuk bercerai tiga tahun lalu.

Baca juga: Kisah Anak Kuli Bangunan Lolos Jadi Prajurit TNI, Ayah Pinjam Jas Tetangga Saat Pelantikan Putranya

Saat tiba di rumah Afrizal, sang anak kemudian menangis dan meminta untuk diantar pulang kembali ke ibunya.

"Anak ini menangis minta pulang ke tempat ibu kandungnya, namun pelaku belum mengizinkan untuk pulang," kata Adib saat dikonfirmasi, Jumat (15/3/2024) malam.

Afrizal pun kesal karena korban rewel dan terus menangis, hingga ia nekat menganiaya buah hatinya itu dengan cara menggigit bagian tubuhnya.

Tidak sampai disitu, pelaku juga menonjok mulut dan punggung korban hingga membuatnya terluka parah.

"Setelah melakukan penganiayaan terhadap anaknya, pelaku mengantar kembali korban ke ibunya dan setelah itu pelaku kabur," ujarnya.

Mendapati buah hatinya dalam kondisi terluka, sang ibu langsung membawanya ke Puskesmas Desa Ngali untuk mendapat perawatan.

Baca juga: Ayah di Bima Gigit dan Pukul Anak Kandung karena Rewel

Sementara pihak keluarga yang merasa keberatan atas tindak pelaku, mencari dan hendak menghakimi Afrizal.

Namun, peristiwa itu cepat diketahui polisi hingga bisa diredam.

"Pihak keluarga yang sebelumnya sempat tersulut emosi akhirnya membubarkan diri dan menyerahkan kasus tersebut ke pihak kepolisian," jelasnya.

Pelaku sembunyi di pegunungan

Polisi segera meringkus pelaku di tempat persembunyiannya di area pegunungan tidak jauh dari pemukiman warga.

"Kami telah mengamankan saudara AR dan saat ini sedang dilakukan pemeriksaan intensif oleh penyidik Satreskrim Polres Bima," kata Adib.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com