Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diberitahu Istri Ada Tagihan Utang, Pria di NTT Gantung Diri

Kompas.com - 08/03/2024, 17:07 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - MT (57), warga Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan tewas gantung diri.

Pria yang bekerja sebagai petani ini gantung diri di sebuah pohon jambu air yang berada persis di belakang rumahnya, Kamis (7/3/2024).

"Kejadiannya kemarin dan dilaporkan ke Polsek (Kepolisian Sektor) Amfoang Selatan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, kepada Kompas.com, Jumat (8/3/2024) petang.

Baca juga: Tangis Penyesalan Istri Potong Kelamin Suami di Muba, Mengaku Sempat Ingin Bunuh Diri

Ariasandy menuturkan, kejadian tersebut bermula pada hari Rabu (6/3/2024) malam, saat Markus bersama istri dan anak-anaknya makan malam bersama.

Setelah makan, istri Markus yang bernama Afliana Nopus memberitahukan soal utang yang harus dibayar.

Sang istri mendapat telepon dari seseorang bernama Migel yang menagih utang sebesar Rp 2,5 juta.

Informasi dari istri tidak digubris Markus. Beberapa saat kemudian, Markus masuk ke rumah bulat yang dijadikan dapur. Dia langsung tidur.

Sedangkan istri dan anak-anaknya menuju kamar masing-masing untuk tidur.

Pada Kamis (7/3/2024), sekitar jam 7.00 Wita sang istri mencari Markus di rumah belakang namun tidak ditemukan.

Dia lalu berusaha mencari di sekitar rumah. Ia terkejut saat menemukan Markus sedang tergantung di pohon jambu air.

Ia kemudian melapor kepada aparat desa setempat dan selanjutnya dilaporkan ke Polsek Amfoang Selatan.

Aparat Polsek Amfoang Selatan mendatangi lokasi untuk olah tempat kejadian perkara. Polisi juga bersama pihak Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Fatumonas memeriksa tubuh Markus.

Jenazah Markus dievakuasi ke rumahnya untuk disemayamkan.

"Pihak keluarga menerima kematian Markus sebagai sebuah musibah dan tidak memroses sesuai hukum yang berlaku," kata dia.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Baca juga: Tolak Berhubungan Intim, Mantan Istri Dibunuh dan Dibuat Skenario Gantung Diri

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com