SALATIGA, KOMPAS.com - Komplotan pencuri daging ayam beraksi di Pasar Pagi Jalan Jenderal Sudirman Kota Salatiga.
Setidaknya dalam kurun waktu satu minggu ini, pelaku mencuri sekitar140 kilogram daging ayam.
Penjual daging ayam, Abdul Azis mengatakan, pelaku beraksi berdasar kebiasaan pedagang.
"Jadi memang sudah diamati dulu, sampai saat ini ada tujuh pedagang yang menjadi korban pencurian," ujarnya, Jumat (1/3/2024).
Baca juga: Komplotan Pembuat SIM Palsu di Kalsel Dibongkar, Beroperasi sejak 2022
Menurutnya, pencuri beraksi saat ayam-ayam diturunkan dari distributor, belum diambil para pedagang.
"Dari distributor itu mengantar ayam ke pasar sekitar pukul 01.00 WIB, sementara pedagang datang ke lapak pukul 03.00 WIB. Jeda waktu itu dimanfaatkan pencuri untuk mengambil daging ayam yang ada di lapak," kata Azis.
"Berlangsung sudah seminggu ini, ada dua orang yang dicurigai dan terpantau CCTV. Pelaku tidak dikenali tapi membawa daging ayam dalam plastik, sempat ada yang diteriaki, tapi pelaku melarikan diri," imbuhnya.
Baca juga: Harga Beras di Makassar Berangsur Normal, Dipastikan Tidak Ada Penimbunan
Menurut Azis, pencuri membawa daging ayam dengan berat kisaran 20-30 kilogram.
"Plastik-plastik itu langsung dibawa, tadi pagi juga ada kejadian, kalau kemarin tidak ada. Ini jelas merugikan pedagang, karena tidak bisa berjualan, saat ini harga daging ayam berkisar Rp 35.000 per kilogram," ungkapnya.
Azis menyampaikan kejadian pencurian ayam ini belum dilaporkan ke kepolisian.
"Tapi sudah dikoordinasikan dengan paguyuban agar ditindaklanjuti," paparnya.
Baca juga: Disetubuhi Dua Pria Lansia, Siswi SMP di Jepara Berbadan Dua, Korban Dirayu dengan Iming-iming Uang
Pedagang yang menjadi korban pencurian di antaranya: Ria kehilangan 20 kilogram daging ayam, Hartiyah 20 kilogram, Lia 30 kilogram dalam dua kali kejadian, Vita 20 kilogram. Selanjutnya, Yulius 10 kilogram, Fatim 20 kilogram, dan Muntamah 20 kilogram
Terpisah, Kasi Humas Polres Salatiga Iptu Henri Widyoriani mengatakan belum ada laporan terkait pencurian daging ayam di Pasar Pagi.
"Meski belum ada laporan kami akan menindaklanjuti kejadian ini. Untuk meningkatkan kenyamanan pedagang pembeli, patroli petugas akan ditingkatkan," katanya, Jumat.
Baca juga: Banjir Demak dan Ancaman Terganggunya Produksi Beras...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.