Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Ketua KPPS di Kabupaten Malaka yang Meninggal Diberi Santunan Rp 46 Juta

Kompas.com - 24/02/2024, 08:52 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) memberikan santunan Rp 46 juta kepada ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang meninggal dunia. 

Diketahui, Ketua KPPS 007, Desa Bakiruk, Kecamatan Malaka Tengah, Marselina Hoar, meninggal dunia usai melaksanakan pemilihan umum 14 Februari 2024 lalu.

"Ketua KPU Kabupaten Malaka, telah menyerahkan santunan kepada keluarga almarhumah Marselina Hoar sebagai ahli waris, "kata Anggota KPU Provinsi NTT Petrus Kanisius Nahak, kepada Kompas.com, Sabtu (24/2/2024) pagi.

Baca juga: Ahli Waris Ketua KPPS Kabupaten Landak yang Meninggal Terima Santunan Rp 42 Juta

Kanisius memerinci, santunan yang diberikan berupa Rp 36 juta sebagai uang duka dan Rp 10 juta sebagai biaya pemakaman.

"Jadi total santunan yang diberikan Rp 46 juta," kata Kanisius.

Penyerahan santunan itu, berdasarkan Keputusan KPU Nomor tahun 2023, tentang pedoman teknis pemberian santunan kematian dan santunan kecelakaan kerja bagi badan adhoc penyelenggara pemilihan umum.

Jumlah santunannya, kata dia, sesuai dengan kondisinya yakni meninggal, kecelakaan kerja, cacat permanen, luka berat atau sakit berat dan luka sedang atau sakit sedang.

Kanisius menyebut, Marselina meninggal pada Jumat (16/2/2024) sekitar pukul 15.30 Wita, usai menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Penyanggah Perbatasan (RSPP) Betun, Kabupaten Malaka.

Dia meninggal akibat kelelahan, lantaran bertugas tanpa jeda waktu.

Di NTT, tercatat lima orang penyelenggara pemilu termasuk Marselina, meninggal dunia. Selain itu, satu anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) juga meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Regional
Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Regional
Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Regional
Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Regional
Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Regional
Soal 'Study Tour', Gibran: Jangan Dihilangkan

Soal "Study Tour", Gibran: Jangan Dihilangkan

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Regional
Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan  Bertemu Pj Gubernur Banten

Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan Bertemu Pj Gubernur Banten

Regional
Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Regional
Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Regional
Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Regional
Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Regional
Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com