Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tempuh Jalan Kaki 9 Jam, Ladang Ganja Seluas 2 Hektare Ditemukan di Empat Lawang

Kompas.com - 02/02/2024, 17:20 WIB
Aji YK Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

EMPAT LAWANG, KOMPAS.com - Ladang ganja seluas 2 hektare ditemukan di kawasan kebun kopi Desa Batu Jungul, Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, setelah petugas kepolisian berjalan kaki selama 9 jam dengan menyisir perbukitan.

Dari lokasi tersebut, polisi menyita 2.000 batang ganja serta 100 kilogram ganja kering siap edar yang disimpan dari dalam gudang. Selain itu, ASM (40) yang merupakan sebagai pemilik lahan ikut ditangkap petugas untuk menjalani pemeriksaan.

Kapolres Empat lawang, AKBP Dody Surya mengatakan, mereka semula mendapatkan informasi adanya ladang ganja yang beroperasi di sekitar kawasan perbukitan. Informasi itu kemudian dikembangkan hingga akhirnya dilakukan penggerebekan pada Selasa (30/1/2024).

Baca juga: 24 Kg Ganja Dibawa dalam Koper, Kurir Diupah Rp 1 Juta per Kg

“Karena beratnya medan dan jauhnya lokasi, kami baru tiba di sana pada keesokan harinya. Perjalanan ditempuh dengan mendaki bukit sekitar 9 jam,” ujar Dody, Jumat (2/2/2024).

Menurut Dody, 2.000 batang ganja itu memiliki ketinggian 1,5 sampai 2,5 meter dengan kondisi siap panen. Untuk menyamarkan, ASM sengaja menanamnya di sela kebun kopi.

“Kami menemukan gudang di pondokan, ternyata di sana sudah ada karung besar berisi 100 kilogram ganja kering yang sudah hendak dijual,” ujar Kapolres.

Baca juga: BNNP Tangkap 2 Pria di Lombok Timur yang Ambil Paket Ganja di Kantor Ekspedisi

Di lokasi ladang, petugas memusnahkan 1.970 batang ganja dan 96 kilogram ganja kering dengan cara dibakar. Selain itu, ASM ikut dibawa untuk menjalani pemeriksaan.

“Batang ganja kami sisakan 30 batang dan ganja kering 4 kilogram sebagai barang bukti untuk proses penyidikan,” ujarnya.

Atas perbuatannya, ASM sebagai pemilik ladang dikenakan pasal 113 ayat 2 dan pasal 111 ayat tentang Narkoba dengan ancaman pidana penjara selama 6 tahun.

“Kami juga mendapatkan barang bukti sabu seberat 0,12 gram dan satu kantong plastik hitam yang berisikan paket alat hisap yang diduga milik tersangka,” ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com