Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Lewotobi Meletus Lagi Pagi Ini, Tinggi Kolom Abu 500 Meter

Kompas.com - 19/01/2024, 07:10 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

FLORES TIMUR, KOMPAS.com - Gunung Lewotobi Laki-laki kembali meletus dengan tinggi kolom abu mencapai ratusan meter pada Jumat (19/1/2024) pagi.

Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki melaporkan, gunung api di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), itu mengalami erupsi pada pukul 06.31 Wita.

"Tinggi kolom abu teramati lebih kurang 500 meter di atas puncak lebih kurang 2.084 meter di atas permukaan laut," ujar Petugas PGA Lewotobi Laki-laki, Bobyson Lamanepa, dalam keterangannya, Jumat pagi.

Baca juga: Dinkes Flores Timur Jamin Stok Obat-obatan Pengungsi Erupsi Lewotobi Tercukupi

Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga coklat dengan intensitas tebal condong ke arah utara dan timur laut.

Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 43 mm dan durasi sementara ini lebih kurang 5 menit.

Baca juga: Wilayah Terdampak Erupsi Lewotobi Meluas hingga 8 Desa

Kemudian, 18 kali guguran dengan amplitudo 11.8-47.3 mm, durasi 47-548 detik; dua kali tremor harmonik amplitudo 22.9-24.4 mm, durasi 185-219 detik, gempa frekuensi rendah tiga kali dengan amplitudo 14.8-19.9 mm, durasi 21-60 detik, serta tremor menerus terekam dengan amplitudo 3.7-5.1 mm, dominan 5.1 mm.

Secara visual gunung kabut 0-I hingga kabut 0-II. Asap kawah tidak teramati. Teramati guguran dengan jarak luncur 1.000 meter mengarah ke utara.

Kemudian, sinar api terlihat di puncak samar-samar. Teramati guguran lava pijar ke arah utara dengan jarak luncur 1.000 meter.

"Teramati dari CCTV timur laut aliran lava pijar sejauh 3.700 meter," ujarnya.

Bobyson menambahkan, hingga saat ini tingkat aktivitas Gunung Lewotobi masih berada di level IV awas.

Masyarakat di sekitar dan maupun wisatawan tidak melakukan aktivitas apa pun dalam radius 5 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral 6 kilometer ke arah utara dan timur laut.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usung Luqman Hakim di Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim di Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Regional
Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Regional
Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Regional
Ada Belatung di Nasi Kotak Pesanan, Rumah Makan Padang di Ambon Dipasangi Garis Polisi

Ada Belatung di Nasi Kotak Pesanan, Rumah Makan Padang di Ambon Dipasangi Garis Polisi

Regional
Mengenal Festival Rimpu Mantika, Upaya Pelestarian Kekayaan Budaya Bima

Mengenal Festival Rimpu Mantika, Upaya Pelestarian Kekayaan Budaya Bima

Regional
Terekam CCTV, Begini Detik-detik Penembakan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto

Terekam CCTV, Begini Detik-detik Penembakan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto

Regional
Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Regional
Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Regional
Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com