Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah di Barito Kuala Kalsel Terbakar, Penghuninya Lompat ke Sungai Menyelamatkan Diri

Kompas.com - 16/01/2024, 07:10 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi


MARABAHAN, KOMPAS.com - Sebuah rumah di Desa Pulau Sewangi, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan (Kalsel) terbakar hebat, Senin (15/1/2024) sore.

Saat api mulai membesar, salah satu penghuni rumah yang hampir terjebak terpaksa melompat ke sungai untuk menyelamatkan diri dari amukan api.

Kepala Seksi Humas Polres Barito Kuala, Iptu Ma'rum mengatakan, beruntung saat melompat ke sungai, pemilik rumah tak mengalami cedera dan berhasil selamat.

Baca juga: Tempat Karaoke Orange Tegal Terbakar, Petugas Kesulitan Evakuasi Karyawan

Dari keterangan pemilik rumah, api berasal dari televisi yang diduga mengalami korsleting. Api kemudian cepat membesar dikarenakan rumah yang masih berbahan kayu.

"Hasil olah tempat kejadian perkara, kebakaran itu diduga kuat disebabkan korsleting kelistrikan di unit televisi," beber Ma'rum dalam keterangannya, Senin malam.

Petugas Polsek Alalak yang tiba di lokasi langsung melakukan penyelidikan untuk mencari penyebab pasti kebakaran.

Petugas pun mengumpulkan sejumlah barang bukti sebagai bahan penyelidikan.

"Dari tempat kejadian, diambil sejumlah barang bukti seperti kayu bekas terbakar dan televisi yang tinggal kerangka," tambahnya.

Baca juga: Karaoke Orange di Tegal Terbakar, 6 Karyawan Dilaporkan Tewas


Baca juga: Update Kebakaran Karaoke Orange di Tegal: 6 Tewas, 9 Dirawat, 1 di Antaranya Petugas Evakuasi Dishub

Kerugian mencapai ratusan juta

Kebakaran yang menghanguskan rumah tersebut menyebabkan pemiliknya diperkirakan mengalami kerugian ratusan juta.

"Akibat kebakaran itu, kerugian materil yang dialami pemilik rumah diperkirakan mencapai Rp 150 juta," pungkasnya.

Baca juga: Penyebab Kebakaran di Karaoke Orange Masih Diselidiki, Ini Kata Polisi...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com