Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salurkan Bantuan Pangan di Serang, Jokowi Ungkap Cara Hadapi Harga Cabai Mahal

Kompas.com - 08/01/2024, 15:53 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Kenaikan sejumlah harga cabai dan kebutuhan pokok lainnya terjadi di sejumlah daerah menjadi sorotan Presiden Joko Widodo.

Hal itu terungkap saat Presiden Jokowi memberikan bantuan pangan di gudang Bulog Umbul Tengah, Kota Serang, Banten, Senin (8/1/2024).

Mantan Wali Kota Solo itu pun mengajak warga untuk menanam cabai, tomat dan sawi hijau di halaman rumah.

Saran itu, kata Jokowi, bisa membantu warga menyiasati kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok.

Baca juga: Macet di Mana-mana, Jokowi Minta Masyarakat Beralih ke Transportasi Massal

"Dari dulu, cabai itu naik turun karena musim. Tapi nanem sendiri kan enak, santai (tidak terpengaruh)," kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi Resmikan Terminal Pakupatan Banten, Ingin Hapus Citra Sarang Preman

Selain itu, kata Jokowi, menanam cabai dan tomat tak butuh lahan luas.

"Di pot juga bisa, di belakang rumah juga bisa. Saya tuh nanem cabai di belakang rumah, cabai saya nanem sendiri, kemangi nanem sendiri, terus yang lalapan sawi hijau nanem sendiri loh," kata Jokowi.

Baca juga: Harga Cabai dan Tomat Mahal, Jokowi Minta Masyarakat Tanam Sendiri

Dari pantauan Kompas.com, harga cabai di Serang sendiri sudah tembus Rp 80.0000 per kilogram.

Resmikan Terminal Pakupatan

Seperti diberitakan sebelumnya, Jokowi meresmikan revitalisasi terminal Pakupatan, Kota Serang, Banten.

Dalam sambutannya, Jokowi berharap dengan revitalisasi terminal akan menghapus citra terminal adalah sarang preman.

Selain itu terminal akan mendongkrak roda perekonomian dan aktivitas warga.

"Harus di balik, bahwa terminal itu tempat yang nyaman, pelayanannya baik, dan juga mendorong usaha-usaha kecil, usaha-usaha menengah untuk bisa mendagangkan prodaknya di terminal yang kita miliki," tegasnya.

Sebagai informasi, Terminal Pakupatan merupakam terminal tipe A yang sudah ada sejak 1995.

Terminal itu berfungsi melayani angkutan massal dalam kota, antarkota dalam provinsi (AKDP), dan antarkota antarprovinsi (AKAP).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria di Sumsel Tewas Saat Nonton Organ Tunggal, Diduga 'Overdosis' Ekstasi

Pria di Sumsel Tewas Saat Nonton Organ Tunggal, Diduga "Overdosis" Ekstasi

Regional
Bus AKAP Masuk Jurang Sedalam 50 Meter di Lampung

Bus AKAP Masuk Jurang Sedalam 50 Meter di Lampung

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pilkada Kota Semarang 2024 Dipastikan Tanpa Calon Independen

Pilkada Kota Semarang 2024 Dipastikan Tanpa Calon Independen

Regional
Cerita Ace, Berawal dari Pramuka Kini Jadi Koordinator Tagana Jateng

Cerita Ace, Berawal dari Pramuka Kini Jadi Koordinator Tagana Jateng

Regional
Banjir Lahar di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas 43 Orang

Banjir Lahar di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas 43 Orang

Regional
Mengantuk, Pelajar Bonceng Tiga di Magelang Nyungsep di Sungai Pabelan, Dirawat di RSUD Muntilan

Mengantuk, Pelajar Bonceng Tiga di Magelang Nyungsep di Sungai Pabelan, Dirawat di RSUD Muntilan

Regional
Kisah Liza Mencari 5 Anggota Keluarganya yang Hilang Usai 'Galodo' Sumbar Menerjang

Kisah Liza Mencari 5 Anggota Keluarganya yang Hilang Usai "Galodo" Sumbar Menerjang

Regional
Pilkada Banten 2024 Dipastikan Tak Ada Pasangan Calon Independen

Pilkada Banten 2024 Dipastikan Tak Ada Pasangan Calon Independen

Regional
Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Kembali Mangkir dari Panggilan Jaksa

Jadi Tersangka Korupsi Dana Internet Desa, Mantan Wabup Flores Timur Kembali Mangkir dari Panggilan Jaksa

Regional
Berulang Kali Curi Emas Majikan, ART di Salatiga Ditangkap Polisi

Berulang Kali Curi Emas Majikan, ART di Salatiga Ditangkap Polisi

Regional
KPU Pastikan Tidak Ada Calon Jalur Perseorangan pada Pilkada Sumbawa

KPU Pastikan Tidak Ada Calon Jalur Perseorangan pada Pilkada Sumbawa

Regional
Soal Isu Maju Pilkada Berpasangan dengan Raffi Ahmad, Dico: Doakan Saja

Soal Isu Maju Pilkada Berpasangan dengan Raffi Ahmad, Dico: Doakan Saja

Regional
Anak Aria Bima Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota Solo Lewat PDI-P

Anak Aria Bima Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota Solo Lewat PDI-P

Regional
'Galodo' Sumbar Tewaskan 41 Orang, Unand Izinkan Kuliah 'Daring'

"Galodo" Sumbar Tewaskan 41 Orang, Unand Izinkan Kuliah "Daring"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com