Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3.674 KK Terdampak Banjir di Rokan Hulu, Aktivitas Menggunakan Perahu

Kompas.com - 03/01/2024, 18:03 WIB
Idon Tanjung,
Andi Hartik

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Sebanyak 6 kecamatan di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, dilanda banjir, Rabu (3/1/2024). Sebanyak 3.674 kepala keluarga (KK) terdampak.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rokan Hulu, Zuljandri Rosa mencatat, 3.674 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir di 6 kecamatan tersebut.

"Ada enam kecamatan yang masih banjir, yakni Kecamatan Tambusai, Kepenuhan Hulu, Kepenuhan, Bonai Darussalam, Pagaran Tapah dan Kecamatan Kunto Darussalam. Adapun warga yang kebanjiran sebanyak 3.674 KK," sebut Zuljandri ketika diwawancarai wartawan di lokasi banjir di Rohul, Rabu.

Baca juga: Update Banjir di Rokan Hulu Riau, Warga yang Mengungsi Mulai Kembali ke Rumah

Dia menyebut, kondisi genangan air di permukaan rata-rata 50 hingga 110 sentimeter.

Para korban banjir lebih memilih bertahan di rumahnya. Untuk beraktivitas, warga menggunakan perahu.

Baca juga: Update Banjir di Rokan Hulu Riau, Warga yang Mengungsi Mulai Kembali ke Rumah

"Hanya sebagian yang mengungsi ke rumah keluarganya. Lebih banyak yang bertahan di dalam," sebut Zuljandri.

Saat ditanya soal bantuan logistik, Zuljandri mengaku masih belum cukup untuk disalurkan kepada warga yang terdampak banjir.

"Saat ini logistik di BPBD Rohul untuk disalurkan ke warga masih kurang atau belum cukup. Kita berharap, ada pihak-pihak yang lain dapat memberikan bantuannya kepada kami untuk disalurkan kepada saudara kita yang dilanda musibah banjir," kata Zuljandri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

Regional
Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Regional
Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Regional
Preman Pemalak Sopir Truk di Lampung Ditangkap, Korban Diadang dan Dianiaya

Preman Pemalak Sopir Truk di Lampung Ditangkap, Korban Diadang dan Dianiaya

Regional
Cemburu Buta, Suami di Semarang Aniaya Istri hingga Patah Rahang

Cemburu Buta, Suami di Semarang Aniaya Istri hingga Patah Rahang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com