BANJARMASIN, KOMPAS.com - Lampu sorot air mancur Jembatan 9 November Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) hilang dicuri padahal belum diresmikan.
Penerangan yang berfungsi untuk menambah keindahan jembatan tersebut diketahui hilang saat pihak kontraktor melakukan pengecekan setelah dilakukan uji coba.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin, Suri Sudarmadiah membenarkan hilangnya lampu sorot tersebut.
"Lampu sorotnya hilang, jumlahnya belasan," ujar Suri dalam keterangannya yang diterima, Kamis (28/12/2023).
Baca juga: Terobos Lampu APILL, Bus Pariwisata Tabrak Sepeda Motor di Gunungkidul
Agar kejadian serupa tak terulang, PUPR akan memasang kamera pengawas CCTV disejumlah titik agar dapat terpantau setiap saat.
"Pemasangan CCTV akan dilakukan setelah jaringan tersambung," singkatnya.
Selain memasang kamera pengawas, PUPR, kata Suri, juga akan berkoordinasi dengan camat, lurah, Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk meningkatkan pengawasan.
"Serta membantu sosialisasi ke masyarakat agar bersama-sama menjaga fasilitas tersebut. Juga akan dipasang papan imbauan, mengingat akan terpasang aliran listrik tegangan tinggi," tambahnya.
Baca juga: Viral, Video Pria Teror Pengendara di Lampu Merah Krapyak Semarang
Beruntung, lampu sorot yang hilang masih menjadi tanggung jawab pihak pelaksana pekerjaan sehingga segera akan dilakukan penggantian.
Pengoperasian lampu sorot air mancur di Jembatan 9 November Banjarmasin hanya akan dinyalakan pada akhir pekan saja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.