Viral, Video Begal Beraksi Siang Bolong di Grobogan, Bacok Kernet Truk

GROBOGAN, KOMPAS.com - E (35) kernet truk warga Kabupaten Semarang menderita luka bacok pada lengan kanan setelah ditebas begal menggunakan parang di Jalan Raya Grobogan-Salatiga, Desa Sugihmanik, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan, Jateng.

Selain menganiaya, dua begal bermasker serta berboncengan motor matik itu juga merampas ponsel serta dompet kernet truk pakan ternak tersebut.

Video amatir yang mendokumentasikan korban begal merintih kesakitan berdiri di samping truknya berpelat H 8964 AC, di jalan seberang Kantor Kecamatan Tanggungharjo itu viral di media sosial.

Baca juga: Buruh Bulog Surabaya Dipecat Usai Video Mandi Beras Viral di Medsos

Dalam video berdurasi 40 detik, korban yang dikelilingi sejumlah warga dan personel kepolisian berseragam itu berupaya menunjukkan luka bacok di tangannya.

Korban beserta sang sopir, W (35) yang juga tetangganya itu terlihat pasrah usai dirampok dua pria bermotor yang menghentikan laju truknya di siang bolong.

"Korban begal bermotor, tadi di depan Kecamatan Tanggungharjo. Begal pakai helm maskeran merah. Naik beat gak ada platnya. Hp dan dompet dirampas. Begal pakai parang panjang berdua," kata si perekam video.

Baca juga: Di Balik Video Viral Pria Tanpa Baju Masuk Rumah Warga Cilegon Disebut Hendak Perkosa

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tangungharjo, Iptu Gunawan, membenarkan perihal dugaan aksi pembegalan yang menyasar kernet truk pakan ternak tersebut.

Menurut Gunawan, insiden itu terjadi pada Rabu (20/12/2023) sekitar pukul 13.30.

Sebelumnya, laju truk diberhentikan paksa oleh dua pria bermasker yang berboncengan motor. Kedua orang tak dikenal itu lantas mencoba memalak sopir dan kernet dengan dalih mengemudi ugal-ugalan.

Karena merasa tak ngebut, mereka lantas adu mulut hingga berujung kernet dibacok dan dirampas barang berharganya. Para pelaku selanjutnya kabur.

"Sopir dan kernet warga Kabupaten Semarang hendak ambil pakan ternak. Kernet luka bacok di lengan kanan dan sudah diobati. Dompet dan handphone digondol. Kami masih dalami kasus ini," tutup Gunawan, Rabu (27/12/2023).