KOMPAS.com - Seorang ibu rumah tangga (IRT) ditemukan tewas dengan 9 luka tusuk pada bagian dada di Cirebon, Jawa Barat.
Kapolsek Dukupuntang Polresta Cirebon, AKP Nuryana menybut korban diduga kuat menjadi korban pembunuhan.
"Diduga pembunuhan. Kondisi korban sudah dalam meninggal dunia. Luka berupa tusukan di sekitar dada, yang lubang parah ada satu, yang kecil kecil ada 8, jadi ada 9 tusukan," kata Nuryana saat ditanya Kompas.com di lokasi.
Setelah dilakukan penyelidikan, polisi akhirnya mengantongi identitas pelaku pembunuhan terhadap perempuan berinisial R (47) asal Desa Cangkoak, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon.
"Untuk pelaku sekarang dalam pengejaran," ujar Nuryana, Minggu (26/11/2023) dilansir dari TribunCirebon.com.
Nuryana menambahkan pihaknya terus mengejar pelaku pembunuhan IRT di Cirebon tersebut dan belum dapat mengungkapnya ke awak media.
"Kami telah mengantongi identitas (pelaku)," ucapnya.
Baca juga: Kronologi Warga Temukan IRT Tewas dengan 9 Luka Tusukan di Cirebon
Kapolsek mengungkap, bahwa terdapat sembilan luka tusuk di jasad perempuan yang tewas mengenaskan di kamarnya itu.
"Kondisi korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan luka tusukan di sekitar dada."
"Yang parah ada satu, yang lain ada delapan. Jadi ada sembilan tusukan," ujar dia.
Disampaikannya, bahwa pihaknya menerima laporan dari masyarakat tak lama setelah warga mendengar suara histeris, sekira pukul 03.00 WIB.
"Tadi pagi jam 3 ada laporan dari masyarakat bahwa laporan adanya perempuan bersimbah darah. Kami pagi tadi langsung mendatangi TKP bersama tim dari Polresta Cirebon," katanya.
Hasil olah TKP sementara, korban diduga menjadi korban pembunuhan, karena terdapat luka tusuk di beberapa bagian tubuhnya.
Di lokasi, pihaknya juga menemukan beberapa barang bukti yang diduga digunakan pelaku saat melakukan aksi sadisnya tersebut.
Baca juga: IRT Tewas di Cirebon, Alami 9 Luka Tusuk, Polisi Langsung Otopsi Jasad Korban
"Barang bukti ada pisau dapur dan sepeda motor diduga milik pelaku," ujarnya.