KOMPAS.com - Sebuah video memperlihatkan maling tersangkut di plafon rumah toko warga di Cirebon, Rabu (8/11/2023).
Warga Desa Kempek, Kecamatan Gempol, Kabupatn Cirebon dibuat geleng-geleng kepala saat melihat detik-detik maling tersangkut di plafon.
Dalam video yang direkam warga, kondisi tubuh maling itu tersangkut pada bagian pinggul sampai kaki, sementara tubuh bagian atas ada di atas plafon.
Warga mencoba membantu pelaku turun dengan menyediakan sebuah kursi untuk diinjak.
Si maling pun mencoba melepaskan diri dari plafon, namun gagal.
Tidak hanya itu, maling yang tersangkut itu menggunakan sarung ketika beraksi. Hal ini membuat bagian paha pelaku tersingkap.
Baca juga: Dua Alfamart di Tuban Dibobol Maling, Uang Tunai 52 Juta di Dalam Brankas Digondol
Dari video yang beredar juga, kaki korban tampak basah diduga maling itu buang air kecil atau kencing celana karena panik aksinya tepergok warga.
Hal itu semakin diperkuat, ketika seorang warga mencoba mengelap kaki sang maling.
"Ada-ada saja beliau ini. Maling nyangkut di plafon. Mau maling malah terjepit kayu plafon di salah satu warung di Desa Kempek, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon," tulis akun @report.id seperti dikutip Tribun, Sabtu (11/11/2023).
Video lainnya, seorang warga terus membantu sang maling melepaskan dirinya dari jepitan plafon.
Cara yang dilakukan warga adalah dengan menawarkan pundaknya untuk menjadi pijakan sang maling.
Namun hingga video diputar selama 2.09 menit, tak ada tanda-tanda maling bisa terlepas dari plafon.
Faruk Majidi (37), adalah pemilik ruko yang dibobol oleh seorang maling di Desa Kempek, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon.
Namun beruntung, peristiwa ketiga kali yang dialaminya ini tidak sampai melenyapkan barang-barang dagangannya.
Sebab, maling tersebut terjepit di atas plafon rukonya sebelum beraksi.
Baca juga: Tragis, Maling Elpiji di Jember Meninggal Usai Diamuk Massa, Jasad Sempat Ditolak Warga