Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Opening Ceremony MotoGP Mandalika Akan Dihibur 200 Penari Kolosal Penjaga Bale

Kompas.com - 14/10/2023, 21:38 WIB
Idham Khalid,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Gelaran opening ceremony pada puncak race event MotoGP Mandalika 2023 yang akan berlangsung Minggu (15/10/2023) besok akan dihibur 200 penari kolosal.

Komandan Lapangan MotoGP Mandalika 2023 Jamaluddin Malady menyampaikan, nama tarian tersebut yakni tari penjage bale atau dalam bahasa Indonesia diartikan 'penjaga rumah'.

"Tarian ini sudah direkomendasikan oleh Pihak Dorna, karena melihat kemeriahan event-event sebelumnya," kata Jamal, sapaan akrabnya, Sabtu (14/10/2023).

Jamal mengatakan, tarian penjage bale akan diperagakan sebelum final race MotoGP di tengah garis start Sirkuit Mandalika.

Baca juga: Tak Pakai Motor, Parade Pebalap MotoGP di Kota Mataram Gunakan Mobil

"Penari kami ada sekitar 200 orang dari anak-anak Lombok. Anak-anak yang menari ini sudah melakukan promosi ke Singapura dan Malaysia," kata Jamal.

Jamal menyampaikan, filosofi dari tarian tersebut yakni mengedukasi masyarakat agar tetap menjaga lingkungan tempat tinggal yang diberikan Tuhan.

"Artinya tarian ini mengajarkan kita berpesan bahwa kita harus menjaga rumah kita, karena telah diberikan anugerah oleh Tuhan, kenikmatan alam yang melimpah, itu pesannya," kata Jamal.

Selain itu, Jamal menerangkan, para rider yang berhasil naik podium baik di masing-masing kelas yakni Moto3, Moto2 dan MotoGP akan diberikan keris pusaka hasil karya salah satu pengerajin dari Lombok.

Baca juga: Pebalap MotoGP Tak Jadi Ikut Parade di Kota Mataram

"Nanti pemenang juara satu Moto3 akan diserahkan oleh pembuat keris sendiri. Juara Moto2 diberikan oleh Komandan Lapangan MotoGP dan juara MotoGP akan diberikan oleh Pj Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi," kata Jamal.

Pemberian keris pusaka karya pengerajin asal Lombok tersebut akan dibungkus menggunakan paket agar tidak membahayakan para rider.

"Kenapa kita berikan keris pusaka buatan Lombok. Ini untuk mempromosikan produk ekonomi kreatif kita," kata Jamal. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjaringan untuk Pilkada, PDI-P Pemalang Sebut Bacalon Harus Ber-KTA Partai Banteng

Penjaringan untuk Pilkada, PDI-P Pemalang Sebut Bacalon Harus Ber-KTA Partai Banteng

Regional
Tepat di Hardiknas, 4 Disabilitas Tunanetra Berjuang Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Tepat di Hardiknas, 4 Disabilitas Tunanetra Berjuang Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Regional
HUT Ke-477 Semarang, Mbak Ita: Paparkan Pencapaian Nilai Investasi Tumbuh 100 Persen hingga Kemiskinan Terendah di Jateng

HUT Ke-477 Semarang, Mbak Ita: Paparkan Pencapaian Nilai Investasi Tumbuh 100 Persen hingga Kemiskinan Terendah di Jateng

Regional
Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Regional
Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Regional
Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Regional
Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com