Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Perundungan Siswa SMP Dipukuli Kakak Kelasnya Viral di Media Sosial

Kompas.com - 23/09/2023, 12:34 WIB
Defriatno Neke,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BUTON, KOMPAS.com - Sebuah video perundungan yang dilakukan seorang siswa SMP di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, viral di media sosial. Dalam video itu, siswa SMP memukul kakak kelasnya, Sabtu (23/9/2023).

Video yang berdurasi sekitar 30 detik ini terjadi pada Kamis (21/9/2023), di SMP Negeri 10 Buton, Desa Ambau Indah, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton.

“Awalnya ini dari bermain, namun karena terlalu deras dorongnya, sehingga terjadi saling dorong hingga terjadi seperti yang di video,” kata Kepala Sekolah SMP Negeri 10 Buton, Sarlina, Sabtu (23/9/2023).

Baca juga: Ibu-ibu Viral Naik Motor di Jalur Tol Makassar Belum Teridentifikasi, Terancam Hukuman 2 Bulan Penjara

Dalam video tersebut terlihat pelaku inisial IK (14) yang merupakan kelas 8 berulang kali memukuli kepala dan menendang adik kelasnya inisial SM (13) di dalam kelas.

Beberapa siswa lain yang melihat aksi pemukulan tersebut tidak ada yang berusaha menghentikannya, malah merekam peristiwa tersebut.

Sarlina mengaku telah melakukan tindakan dengan memanggil orangtua siswa untuk berdamai.

Baca juga: Video Viral Penumpang Mengamuk di Pelabuhan Makassar Diduga Dimintai Pungli Rp 60.000

Pelaku sudah diberikan sanksi sesuai tata tertib sekolah, bahwa yang melakukan kekerasan akan dimutasikan ke sekolah lain. 

Selain itu, pihak sekolah juga memberikan sanksi kepada siswa lainnya yang merekam aksi perkelahian tersebut. Yakni tidak mengikuti pelajaran selama seminggu atau skorsing.

Aksi video perundungan siswa SMP yang viral di media sosial, membuat Camat Lasalimu Selatan, Dayat Taslim, langsung bergerak cepat memanggil keluarga pelaku dan korban untuk didamaikan di rumah dinas camat.

“Kami prihatin dengan kejadian ini dengan segera melakukan mediasi antara keluarga pelaku dan keluarga korban termasuk keluarga yang menyebarkan video itu,” ucap Dayat.

Dayat menambahkan, dari mediasi kedua belah pihak sepakat berdamai dan saling memaafkan.

“Mereka siap menerima sanksi melalui pihak sekolah dan juga melalui pemerintah,” katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com