Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrak Lari, Mobil di Solo Diamuk Warga yang Marah dan Videonya Viral

Kompas.com - 02/09/2023, 16:46 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Satu unit mobil di Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng), diamuk massa karena tabrak lari.

Amukan warga tak terelakan saat pengemudi kendaraan jenis Kijang Inova bernomor polisi B 1665 UYM, terlibat tabrakan pada Jumat (1/9/2023), malam.

Aksi pengejaran atas tabrak lari ini viral di media sosial Instragram, seperti di akun @ics_infocegatansolo, yang mengunggah video mobil Kijang Innova setelah terlibat kecelakaan diamuk warga.

Kasatlantas Polresta Solo, Kompol Agung Yudiawan membenarkan adanya dugaan kasus tabrak lari yang berimbas perusakan mobil itu.

Baca juga: Kasus Tabrak Lari di Flyover Purwosari Berakhir Damai, Ayah Almarhum: Kita Mengikhlaskan

Agung mengatakan, kejadian itu bermula saat pengemudi bernama MIM terlibat perkelahian dengan kekasihnya di dalam mobil dan sempat menghentikan kendaraannya di depan SPBU Jalan Transito, Kecamatan Laweyan, Solo.

Dari hasil keterangan, pemuda asal Yogyakarta itu terpancing emosi dan berkendara secara ugal-ugalan dan nyaris menabrak pengendara sepeda motor di Jalan Transito.

Bukannya berhenti, pengendara itu langsung tancap gas. Hingga akhirnya, ia tiba di Kabupaten Sukoharjo, Jateng, dan menabrak sepeda motor jenis Scoopy bernomor polisi AD 3704 ANB.

"Warga yang ada di sekitar lokasi langsung mengejar pengemudi mobil. Dikejarlah sampai masuk wilayah Sukoharjo. Ternyata di depan Toko Modern. Dia menabrak sepeda motor," jelasnya, pada Sabtu (2/8/2023) siang.

Diduga panik, penabrak langsung memutar balik kendaraan mobilnya ke arah Kota Solo, lagi.

Kejar-kejaran itu hingga sampai di Jalan Slamet Riyadi, tepatnya di Depan Rumah Sakit Kasih Ibu Solo dan terjadi perusakan atau amukan warga.

"Mobil dirusak oleh warga yang emosi. Warga memecahkan kedua spion mobil serta kaca belakang mobil. Sedangkan pengemudi dan penumpang mobil masih di dalam dan takut keluar," paparnya.

Saat kejadian itu, Kepolisian langsung melakukan pengamanan pengemudi mobil dan penumpang. Untuk menghindari, amukan warga lebih parah.

Sedangkan pengemudi sepeda motor juga sudah diminta keterangan dan telah memberikan kesaksiannya.

Baca juga: Pemuda Tewas di Flyover Purwosari Diduga Korban Tabrak Lari, Gibran Koordinasi Polisi dan Dishub

Karena lokasi kecelakaan berada di wilayah Kabupaten Sukoharjo, Agung mengatakan berkas pemeriksaan akan dilimpahkan ke Polres Sukoharjo.

Selanjutnya terkait dengan perusakan mobil Toyota Kijang Innova itu yang dilakukan oleh sekelompok warga tidak dikenal.

Agung mengaku sudah berkoordinasi dengan Satreskrim Polresta Solo untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Untuk perusakan kita arahkan ke Satreskrim. Sedangkan kecelakaan kita arahkan ke Sukoharjo karena lokasi kecelakaan di sana," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com