Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Penempelan Stiker Ganjar, Gibran: Jangan Hanya Saya yang Disalahkan

Kompas.com - 01/09/2023, 23:23 WIB
Khairina

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com- Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menyatakan hingga saat ini belum ada instruksi lebih lanjut dari partai terkait penempelan stiker bergambar Ganjar Pranowo menyusul langkah pendalaman Bawaslu terkait kegiatan tersebut.

"Saya menunggu arahan. Arahan kemarin tanggal 19 Agustus 2023, ini belum ada instruksi lebih lanjut," katanya di Solo, Jawa Tengah, Jumat (1/9/2023) seperti ditulis Antara.

Baca juga: Gibran: yang Saya Follow Mas Ibas, Feed Saya Isinya Demokrat, Isinya Penurunan Baliho

Terkait dengan pendalaman yang dilakukan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) terkait penempelan stiker tersebut, ia mengaku siap disanksi jika hal itu memang merupakan pelanggaran.

"Silakan, didalami saja. Biar 'fair' aja, saya kan juga tidak menutup-nutupi. Silakan, dipanggil kami siap berangkat. Saya nunggu panggilan aja, salah dipanggil, dapat sanksi nggak apa-apa," katanya.

Meski demikian, ia meminta agar sanksi tidak hanya diberikan kepada dirinya mengingat yang menempelkan stiker serupa bukan hanya dia.

"Saya kan sudah bilang, semua ada. Semua menempelkan stiker. Ojo aku tok sing disalahke (jangan hanya saya yang disalahkan)," katanya.

Baca juga: Ganjar Lengser Pekan Depan, Gibran: Kita Siapkan Surprise

Termasuk, video ajakan untuk mencoblos Ganjar pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, menurut dia diambil pengurus DPP PDI-P saat sekolah partai.

"Saya kita itu ada take video kan dikeluarkan pas masa kampanye. Saya juga nggak tahu itu," katanya.

Ia mengakui kejadian tersebut menjadi pembelajaran ke depan.

"Ya ini untuk pelajaran ke depan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Regional
Berikan Pelayanan Publik Prima, Pemkab HST Terima Apresiasi dari Gubernur Kalsel

Berikan Pelayanan Publik Prima, Pemkab HST Terima Apresiasi dari Gubernur Kalsel

Regional
Penculik Balita di Bima Ditangkap di Dompu, Korban dalam Kondisi Selamat

Penculik Balita di Bima Ditangkap di Dompu, Korban dalam Kondisi Selamat

Regional
Candi Ngawen di Magelang: Arsitektur, Relief, dan Wisata

Candi Ngawen di Magelang: Arsitektur, Relief, dan Wisata

Regional
Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor

Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor

Regional
Rambutan Parakan Terima Sertifikat Indikasi Geografis Pertama

Rambutan Parakan Terima Sertifikat Indikasi Geografis Pertama

Regional
Air Minum Dalam Kemasan Menjamur di Sumbar, Warga Wajib Waspada

Air Minum Dalam Kemasan Menjamur di Sumbar, Warga Wajib Waspada

Regional
Bersama Mendagri dan Menteri ATR/BPN, Walkot Makassar Diskusikan Kebijakan Pemda soal Isu Air di WWF 2024

Bersama Mendagri dan Menteri ATR/BPN, Walkot Makassar Diskusikan Kebijakan Pemda soal Isu Air di WWF 2024

Regional
Ditahan 3 Hari, Dokter yang Cabuli Istri Pasien di Palembang Kena DBD

Ditahan 3 Hari, Dokter yang Cabuli Istri Pasien di Palembang Kena DBD

Regional
Pegi Disebut Otak Pembunuhan Vina Cirebon, Polisi: Ini Masih Pendalaman

Pegi Disebut Otak Pembunuhan Vina Cirebon, Polisi: Ini Masih Pendalaman

Regional
Tabrak Tiang Lampu, Pembonceng Sepeda Motor Asal Semarang Tewas di TKP

Tabrak Tiang Lampu, Pembonceng Sepeda Motor Asal Semarang Tewas di TKP

Regional
Tembok Penahan Kapela di Ende Ambruk, 2 Pekerja Tewas

Tembok Penahan Kapela di Ende Ambruk, 2 Pekerja Tewas

Regional
Kekecewaan Pedagang di Pasar Apung 3 Mardika, Sudah Bayar Rp 30 Juta tapi Dibongkar

Kekecewaan Pedagang di Pasar Apung 3 Mardika, Sudah Bayar Rp 30 Juta tapi Dibongkar

Regional
El Nino Geser Pola Tanam, Bupati Blora Apresiasi Bantuan 164 Pompa Air dari Kementan

El Nino Geser Pola Tanam, Bupati Blora Apresiasi Bantuan 164 Pompa Air dari Kementan

Regional
Pabrik Narkoba di Rumah Elit Surabaya Ternyata Jaringan Malaysia, Produksi 6,87 Juta Butir Obat Terlarang

Pabrik Narkoba di Rumah Elit Surabaya Ternyata Jaringan Malaysia, Produksi 6,87 Juta Butir Obat Terlarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com