Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sakit Hati Diajak Putus, Warga Bangladesh Sebar Video Syur Mantan Kekasihnya

Kompas.com - 04/07/2023, 17:22 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Seorang warga negara asing (WNA) Bangladesh berinisial M nekat menyebarkan video tak senonoh mantan kekasihnya yang merupakan warga negara Indonesia (WNI) karena sakit hati diajak putus. 

Dirreskrimsus Polda Jawa Tengah (Jateng), Kombes Pol Dwi Subagyo mengatakan, korban yang merupakan warga Kota Semarang, Jawa Tengah sudah melaporkan kasus tersebut ke polisi. 

Baca juga: Sakit Hati Ditinggal Nikah, Pria di Tapin Sebar Foto Syur Mantan Pacar

"Korban melaporkan tindakan dari mantan kekasihnya ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jateng," jelasnya saat dikonfirmasi via WhatsApp, Selasa (4/7/2023). 

Dia menjelaskan, korban dan pelaku telah menjalin hubungan sejak lama. Pelaku sakit hati karena diajak putus oleh mantan kekasihnya.

"Tiba-tiba, korban meminta putus kemudian pelaku tidak menginginkan hubungannya kandas," kata dia. 

Setelah sakit hati, akhirnya M menyebarkan video syur mantan pacarnya itu. 

"Hubungan telah terlalu jauh. Mau diputus tapi tidak mau," imbuh Dwi. 

Polisi pun telah melakukan tindak lanjut atas laporan korban, termasuk memeriksa surat administrasi pelaku. 

"WNA tersebut akan di deportasi. Kita sedang berkomunikasi dengan pihak imigrasi," paparnya. 

M saat ini sedang dilakukan penahanan di rumah detensi imigrasi (rudenim) karena ada permasalahan hukum lain selain penyebaran video asusila tersebut. 

"Pelaku juga melanggar keimigrasian," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerita Chef Restoran Kampung Melayu, Deg-degan Pertama Kali Memasak untuk Presiden

Cerita Chef Restoran Kampung Melayu, Deg-degan Pertama Kali Memasak untuk Presiden

Regional
Buruh Pelabuhan di Banjarmasin Ditemukan Tewas Membusuk, Ketahuan Saat Rekannya Mau Bayar Utang

Buruh Pelabuhan di Banjarmasin Ditemukan Tewas Membusuk, Ketahuan Saat Rekannya Mau Bayar Utang

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Regional
Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Mengamuk karena Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Mengamuk karena Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com