ANAMBAS, KOMPAS.com - Atri (44), warga Pulau Darak, Desa Air Biru, Kecamatan Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengaku sempat ketakutan saat menemukan tiga paket kokain dengan berat seluruhnya 3,11 kilogram.
Bahkan, Atri bersama keluarganya yang bernama Asuandi memutuskan untuk menguburkannya.
Melalui telepon, Atri mengaku awalnya enggan mengambil tiga paket kokain tersebut.
Atri tetap fokus mencari kuyung (sejenis siput) di pantai Penasan Keci, Pulau Darak, Kecamatan Jemaja untuk dikonsumsi sehari-hari.
Baca juga: Nelayan di Kepri Temukan 3,11 Kg Kokain di Bibir Pantai Penasan Keci
Namun karena penasaran, akhirnya paketan kokain itu diambilnya dan kemudian dibawa pulang ke rumah.
"Barang itu pertama kali saya temukan sekitar pukul 10.00 WIB pada hari Senin tanggal 01 Mei 2023 lalu terbungkus plastik bening dalam kondisi basah. Saat itu saya sedang mencari kuyung di pantai Penasan Keci untuk dikonsumsi sehari-hari," kata Atri kepada Kompas.com melalui telepon, Rabu (24/5/2023).
Setibanya di rumah, Atri menceritakan perihal penemuan benda tersebut kepada saudaranya bernama Asuandi.
Namun karena diliputi rasa takut, keduanya sepakat untuk mengubur paket temuan tersebut di atas bukit Pulau Darak, sekitar 500 meter dari pemukiman warga.
Setelah 22 hari berlalu, kasus penangkapan orang karena kepemilikan kokain pun heboh di Kabupaten Kapulauan Anambas. Atri pun kembali ketakutan.
Baca juga: Polisi Gagalkan Penyelundupan 1,47 Kg Kokain di Tanjungpinang, 3 Pelaku Ditangkap
Hingga akhirnya pada Selasa (23/5/2023) sekitar 08.00 WIB, Atri bersama Asuandi melaporkan barang temuannya yang telah dikuburkan kepada Kepala Desa Air Biru.
Mendapatkan kabar tersebut, kepala desa melapor ke Babinsa Koramil 04 Letung.
"Saya berangkat menuju ke lokasi tempat saya dan saudara saya itu menguburkan benda mencurigakan tersebut untuk mengecek kebenarannya," terang Atri.
"Kami tiba di lokasi sekitar pukul 12.50 WIB yang kemudian dilanjutkan dengan pembongkaran dan hasilnya ditemukan tiga paket yang masih terbungkus plastik bening berisi serbuk putih," tambah Atri.