PADANG, KOMPAS.com - Jembatan Kayu Gadang, Sikabu, Padang Pariaman, Sumatera Barat yang dibuat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tahun 2021 lalu ambruk diterjang banjir, Minggu (7/5/2023) malam.
Jembatan yang diresmikan Agustus 2021 lalu itu ambruk diduga karena tergerus air.
"Benar. Ambruk tadi malam. Ini disebabkan hujan deras sejak Sabtu lalu dan menggerus pondasi jembatan," kata Plt Kepala BPBD Sumbar Arry Yuswandi yang dihubungi Kompas.com, Minggu (8/5/2023).
Baca juga: Jembatan di Dusun Biting Lumajang Ambruk Usai Diterjang Banjir, Mobilitas Warga Terganggu
Arry menjelaskan, jembatan itu menghubungkan nagari atau Desa Sikabu dengan Lubuk Alung.
Selain itu, jembatan tersebut juga menjadi akses utama masyarakat ke Main Stadion Padang Pariaman.
Menurut Arry, tidak ada korban dari ambruknya jembatan itu dikarenakan peristiwa terjadi saat malam hari.
Baca juga: Jembatan Ambles, Warga di Gunungkidul Harus Memutar 6 Km untuk Beraktivitas
"Tidak ada korban jiwa. Karena malam hari dan tidak ada warga yang lewat sana," jelas Arry.
Diketahui jika jembatan dengan panjang 101 meter itu dibangun dari dana rekonstruksi BNPB pada tahun anggaran 2020 lalu senilai Rp 25 miliar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.